Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Akan Keluarkan Pergub soal Pengelolaan RPTRA Kalijodo

Kompas.com - 27/03/2017, 23:12 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono berencana menerbitkan Peraturan Gubernur (Pergub) DKI terkait pengelolaan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo di Jakarta Barat.

Sumarsono menilai, saat ini belum jelas dinas yang membawahi RPTRA tersebut. Adapun dalam pemeliharaan RPTRA itu dilakukan oleh Dinas Kehutanan DKI Jakarta.

Sedangkan pembinaan berada di bawah Dinas Pemberdayaan Perempuan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana DKI Jakarta.

"Sehingga ini harus diselesikan siapa yang mengelola dan tanggung jawab siapa. Ini pengelolaan yang belum jelas. Maka kehadiran saya di sini untuk memastikan bahwa akan keluar Pergub untuk pengaturan RPTRA Kalijodo," ujar Sumarsono di Jakarta Barat, Senin (27/3/2017).

 

Baca: Pemprov DKI akan Tempatkan 10 Petugas Keamanan di RPTRA Kalijodo

Sumarsono mengatakan, Pergub itu dikeluarkan agar tak ada pengelolaan yang tumpang tindih. Misalnya dinas mana yang bertanggung jawab dalam perbaikan ketika fasilitas RPTRA rusak.

"Saya kira harus dipertegas siapa bertanggung jawab apa dan bagaimana. Kalau tidak fasilitas akan rusak tidak tertangani dengan baik," ujar Sumarsono.

RPTRA Kalijdoo diresmikan oleh Gubernur non-aktif DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama pada 22 Februari 2017.

RPTRA ini dibangun melalui dana CSR Sinarmas Land dengan luas 4 hektar. Adapun lahan RPTRA tersebut bekas lahan lokalisasi Kalijodo yang cukup terkenal di Jakarta.

Pada akhir Februari 2016, kawasan itu digusur Pemprov DKI karena dinilai menyalahi peruntukkan.

Baca: Saat Sumarsono Rasakan Asinnya Air di RPTRA Kalijodo

Kompas TV Setelah diresmikan kemarin kawasan Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) kalijodo kini semakin menjadi lokasi favorit warga ibu kota. Banyak warga Jakarta yang membawa putra-putrinya untuk bermain di arena bermain di sini diklaim Pemprov DKI bertaraf internasional

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com