Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vicky Prasetyo Mau Jadi Cawalkot, DPRD Bekasi Anggap Bagus

Kompas.com - 07/06/2017, 16:31 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com – Menjelang Pilkada Kota Bekasi 2018, pembawa acara sekaligus komedian Vicky Prasetyo mengaku akan maju sebagai bakal calon wali kota Bekasi.

Keinginan Vicky untuk maju dalam pilkada ini pun ditanggapi sejumlah anggota DPRD Kota Bekasi.

“Enggak apa-apa dia (Vicky) daftar. Makin ramai semakin bagus. Kalau (calonnya) banyak kan bagus peminatnya banyak berarti perhatian masyarakat,” kata Wakil Ketua DPRD Kota Bekasi, Irman kepada Kompas.com saat diwawancarai di Bekasi, Rabu (6/6/2017).

(Baca juga: Vicky Prasetyo Percaya Diri untuk Maju Jadi Calon Wali Kota Bekasi)

Tak hanya itu, Irman berharap para pemilih dapat berpikir lebih rasional untuk menggunakan hak pilihnya.

Sebab, menurut dia, pertimbangan warga dalam memilih pada pilkada mendatang akan menunjukkan kualitas warga Kota Bekasi.

"Mudah-mudahan kepedulian pemilih bertambah, dan ini saatnya pemilih rasional menggunakan hak pilihnya," kata Irman.

Sementara itu, Ketua Komisi 1 DPRD Kota Bekasi Ariyanto menekankan, pada prinsipnya siapa pun boleh mencalonkan diri untuk menjadi wali kota Bekasi.

Bagi dia, ini adalah demokrasi yang memberikan hak kepada setiap orang untuk mencalonkan diri sebagai pemimpin.

Nantinya, tinggal bagaimana masyarakat menentukan pilihannya. Ia juga mengatakan, hal yang terpenting, calon pemimpin nantinya mampu membawa Kota Bekasi menjadi lebih baik.

"Ini kan demokrasi, tinggal nanti masyarakat kembali pada pilihan untuk menentukan siapa yang menjadi pilihan mereka," kata Ariyanto.

Vicky sebelumnya percaya diri untuk maju sebagai calon wali kota Bekasi. "Iya benar. Saya putra Bekasi, satu. Saya lahir di Bekasi. Ada rasa pribumi yang kuat gitu loh untuk memiliki tanah kelahiran sendiri di Bekasi. Caranya dengan berpartisipasi kepada kota kita sendiri," kata Vicky saat dihubungi Kompas.com, Sabtu malam (3/6/2017).

Ia bahkan mengklaim didukung dua partai politik terkait rencana pencalonannya ini. (Baca juga: Vicky Prasetyo Klaim Didukung Dua Parpol Maju Jadi Wali Kota Bekasi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com