JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang Lebaran 2017 terjadi dua aksi perampokan yang menyita perhatian masyarakat di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Dari dua aksi perampokan tersebut para pelakunya menembak mati para korbannya yang mencoba melawan.
Menanggapi hal itu, Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suntana mengatakan, ada beberapa kelompok perampok yang sengaja memanfaatkan momen Ramadhan dan Lebaran untuk melancarkan aksinya. Mereka melakukan hak tersebut karena menyadari perputaran uang saat Ramadhan cukup tinggi di masyarakat.
"Momen Ramadhan dan menjelang Lebaran dimanfaatkan oleh kelompok pelaku kejahatan karena ada masyarakat yang mengambil uang, menitipkan di Pegadaian, dan lain-lain, itu kan jadi sasaran mereka," ujar Suntana di Mapolda Metro Jaya, Selasa (13/6/2017).
Kendati begitu, Suntana menolak jika angka kejahatan saat Ramadhan 2017 melonjak. Menurut dia, angka kejahatan pada Ramadhan 2017 lebih rendah dari Ramadhan 2016 lalu.
"Dari angka kamtibmas dibanding Lebaran tahun lalu bedanya jauh sekali. Sahur on the road tidak ada keributan, trek-trekan kami cegah, geng motor juga bisa dicegah. Alhamdulillah anggota patroli siang-malam ke masjid itu tetap melakukan pengamanan kamtibmas," ucap dia.
Suntana mengaku polisi sudah memetakan segala bentuk tindak pidana yang mungkin terjadi saat bulan Ramadhan. Hal tersebutlah yang membuat angka kejahatan tahun ini menurun ketimbang tahun lalu.
"Pada saat sebelum Lebaran kami anev (analisis dan evaluasi)-kan. Itu kami sampaikan berbagai kemungkinan itu dan polisi melakukan langkah-langkah pencegahan," kata Suntana.
Dua kasus perampokan bersenjata terjadi dalam waktu berdekatan di wilayah Jabodetabek. Kedua kasus ini terjadi pada siang hari, atau saat kondisi ramai.
Baca: Perampokan di SPBU Daan Mogot, Korban Tewas Ditembak di Kepala
Kasus pertama menimpa Davidson Tantono (30) di SPBU Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (9/6/2017). Davidson tewas ditembak perampok setelah mengambil uang di bank.
Kasus kedua menimpa Italia Chandra Kirana Putri (22), warga Perumahan Bugel Indah, Karawaci, Kota Tangerang, Senin (12/6/2017). Italia tewas ditembak di depan rumahnya oleh pelaku yang hendak mencuri motor.
Baca: Kronologi Penembakan Perempuan Korban Curanmor di Tangerang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.