JAKARTA, KOMPAS.com - Sari, bayi perempuan yang dilahirkan oleh Isa (30) pada 14 Mei 2017 saat ini diketahui mengalami kurang gizi. Kondisi itulah yang membuat bobot bayi tersebut kini menyusut drastis dibanding saat ia dilahirkan.
"Waktu lahir 3,6 (kilogram), sekarang jadi 1,7 (kilogram)," kata Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa usai menjenguk Isa di Panti Sosial Marsudi Putra Handayani di Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (16/6/2017).
Isa merupakan istri dari Joni (55). Keduanya beserta ketiga anaknya sebelumnya tinggal di sebuah gang sempit yang kotor di Jalan Gedong Panjang, Tambora, Jakarta Barat.
Menurut Khofifah, selain Sari, masalah kurang gizi juga dialami kedua anak Joni dan Isa yang lain, yakni Lisa (8) dan Santi (4).
Baca: Joni dan Isa yang Tinggal di Gang Sempit Akan Dinikahkan
Karena itulah, Khofifah menyebut Isa dan ketiga putrinya akan mendapatkan penanganan khusus selama tiga bulan ke depan di Panti Sosial Marsudi Putra Handayani.
Selain untuk pemulihan gizi, Khofifah menyebut tetap beradanya Isa dan ketiga anaknya di panti sosial sembari menunggu jadinya rumah yang direncanakan dibangun oleh Kemensos.
Tidak hanya itu, Kemensos juga sudah berkoordinasi dengan lembaga terkait untuk pengurusan pendidikan bagi Lisa.
Baca: Saat Dijenguk Mensos, Joni Minta Dikembalikan ke Gang Sempit
Sebab sampai saat ini bocah tersebut diketahui belum pernah mengecap pendidikan di sekolah.
"Anak-anak ini harus mendapatkan layanan pendidikan. Karena anak delapan tahun tapi belum sekolah. Jadi untuk saat ini Pak Joni akan kembali (ke Tambora), tapi istri dan anaknya tetap di sini 1-3 bulan," ujar Khofifah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.