Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta dan LBH Jakarta Bentuk Posko Pengaduan Karyawan PT Transjakarta

Kompas.com - 07/07/2017, 19:25 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Forum Warga Kota Jakarta (Fakta) dan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta akan membuka posko untuk karyawan PT Transjakarta mengadu terkait nasibnya.

"Ya kami dan LBH Jakarta akan membuka posko pengaduan. Teman-teman karyawan kontrak dan eks karyawan bisa mengadu ke kami soal kondisi mereka dan nanti akan kami dampingi," kata Ketua Fakta, Azas Tigor Nainggolan, di Kantor Fakta Kalimalang, Jakarta Timur, Jumat (7/7/2017).

(Baca juga: Ingin Diangkat Tetap, Karyawan PT Transjakarta Minta Bantuan "Fakta" )

Para karyawan dan eks karyawan tersebut dipersilakan datang mengadu. Selain ke Kantor Fakta, mereka juga bisa datang ke Kantor LBH Jakarta di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.

Pengacara publik LBH Jakarta Okky Wiratama berharap, pengaduan yang disampaikan nantinya bisa menjadi data sebagai bukti klarifikasi ke pihak PT Transjakarta.

"Ini bisa membantu kami untuk memperjuangkan pengangkatan karyawan kontrak menjadi pegawai tetap," kata Okky.

(Baca juga: Pemprov DKI Diminta Turun Tangan soal Pengangkatan Pegawai Tetap Transjakarta)

Di sisi lain, perwakilan karyawan kontrak PT Transjakarta, Budi Marcello Lesiangi, mengatakan, jika benar ada posko pengaduan, pihaknya akan dilibatkan sebagai penyaring segala macam aduan yang datang.

Ia janji akan obyektif terhadap para karyawan yang datang mengadu. "Tugas kami dari teman-teman perwakilan karyawan Transjakarta akan menyaring segala aduan, apakah memang bisa diakomodasi aduannya atau kesalahan individu bersangkutan," kata dia. 

"Karena memang posko pengaduan ini ditujukan bagi karyawan yang diperlakukan secara sewenang-wenang," ujar Budi.

Kompas TV Unjuk rasa karyawan PT Transjakarta pada Senin (12/6) lalu disoroti Djarot sebagai langkah yang kurang tepat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com