Salin Artikel

Sopir Pribadi Bawa Kabur Mobil Majikan

Kapolsek Penjaringan, AKBP Rachmat Sumekar, menjelaskan YUS berpura-pura menjadi sopir pribadi TY agar bisa membawa kabur mobil milik TY. Rachmat menyebut Iyus sudah berulang kali melakukan kegiatan seperti itu.

"Tersangka sering melakukan penggelapan karena tidak mempunyai pekerjaan tetap dan tidak sekolah, hanya mengandalkan dirinya bisa menyetir mobil. Namun, keahliannya tersebut hanya untuk mengelabui para korbannya," kata Rachmat dalam keterangan tertulisnya, Kamis kemarin.

Rachmat menceritakan YUS tercatat bekerja bagi TY sejak 30 Januari 2018. Beberapa hari kemudian, TY meminta YUS mengantarkannya ke sebuah yayasan akupuntur di Penjaringan, Jakarta Utara.

Di sinilah TY menyadari bahwa mobilnya dibawa kabur YUS. Pasalnya, TY tidak bisa menemukan mobilnya dan tak bisa menghubungi YUS.

"Saat korban selesai berobat dan keluar dari ruang akupuntur, tersangka dan mobilnya tidak ada di tempat parkir. Saksi menghubungi HP tersangka namun tidak diangkat dan beberapa kali dihubungi kemudian HP tersangka dimatikan," kata Rachmat.

Pada 6 Februari 2018, YUS ditangkap di rumah kontrakannya di Kalideres, Jakarta Barat. Saat ditangkap, YUS mengaku telah membawa kabur mobil milik TY dan menyewakannya di Temanggung, Jawa Tengah.

"Tersangka menerangkan bahwa mobil korban dibawa ke daerah Temanggung dan mobil itu disewakan atau direntalkan kepada saudaranya yang bernama MS," kata Rachmat.

Polisi juga menjelaskan, YUS selalu mengganti nomor polisi setiap mobil yang ia bawa kabur.

Pria itu kini dijerat dengan Pasal 372 KUHP tentang Tindak Pidana Penggelapan dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/02/16/07484751/sopir-pribadi-bawa-kabur-mobil-majikan

Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke