Salin Artikel

Banyak Tanah Kosong, PBB-P2 Pesanggrahan Terendah di Jaksel

Hingga Senin (17/9/2018), realisasi PBB-P2 Pesanggrahan Rp 62,6 miliar dari target 77,6 miliar.

"Memang di Pesanggrahan karakter wajib pajaknya beda. Perkembangan daerahnya juga belum menyebar," kata Yuspin ketika dihubungi, Rabu (19/9/2018).

Menurut Yuspin, banyak tanah kosong di Pesanggrahan yang tidak jelas pemiliknya.

Hal ini menyebabkan pihaknya kesulitan menagih tunggakan pajak.

Selain itu, banyak pula tanah dan bangunan yang menunggak pajaknya karena wajib pajak tidak sanggup membayar.

"Banyak tanah warisan, ahli waris tidak sanggup bayar pajak, jadi kalau pun bayar dia bayar untuk tahun sebelumnya, tahun ini masih nunggak," ujarnya. 

Yuspin mengatakan, wajib pajak yang akan membayar pajak melewati jatuh tempo, maka akan dikenakan sanksi 2 persen tiap bulannya.

Pihaknya akan menyampaikan imbauan ke penunggak pajak dalam waktu dekat.

"Masih ada Rp 220 miliar lebih PBB yang belum masuk," ujar Yuspin.

Imbauan yang akan disampaikan ke penunggak pajak akan disertai dengan tenggat pembayaran.

Jika melewati tenggat, baru pihaknya akan menurunkan stiker serta plang menunggak pajak.

"Terutama ke objek pajak potensial seperti perkantoran. Kalau mal sudah membayar semua," kata dia.

Adapun kecamatan di Jakarta Selatan dengan penerimaan pajak tertinggi yakni Setiabudi Rp 635 miliar dengan target Rp 710 miliar.

Kebayoran Baru menyusul dengan penerimaan Rp 417 miliar dari target Rp 496 miliar.

Adapun kecamatan di Jakarta Selatan yang penerimaan pajaknya melampaui target yakni Tebet senilai Rp 171 miliar dari target Rp 165 miliar.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/09/19/18374521/banyak-tanah-kosong-pbb-p2-pesanggrahan-terendah-di-jaksel

Terkini Lainnya

Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Megapolitan
Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Megapolitan
Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Megapolitan
Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Megapolitan
Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Megapolitan
Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Megapolitan
Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Megapolitan
Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Megapolitan
Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Megapolitan
Terima 256 Aduan Soal THR Lebaran 2024, Pemprov DKI Beri Tenggat Perusahaan hingga Akhir Tahun Ini

Terima 256 Aduan Soal THR Lebaran 2024, Pemprov DKI Beri Tenggat Perusahaan hingga Akhir Tahun Ini

Megapolitan
Banjir di Permukiman Depok Tak Surut 4 Bulan, Ketua RT Duga karena Tumpukan Sampah Tak Ditangani

Banjir di Permukiman Depok Tak Surut 4 Bulan, Ketua RT Duga karena Tumpukan Sampah Tak Ditangani

Megapolitan
Ulah Pengemudi Mobil Dinas Polri di Depok: Tabrak Motor lalu Kabur, Berujung Dibawa Satlantas

Ulah Pengemudi Mobil Dinas Polri di Depok: Tabrak Motor lalu Kabur, Berujung Dibawa Satlantas

Megapolitan
Pabrik Arang di Balekambang Beroperasi Tengah Malam, Bikin Warga Terbangun Gara-gara Asap

Pabrik Arang di Balekambang Beroperasi Tengah Malam, Bikin Warga Terbangun Gara-gara Asap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke