Salah satu lokasi yang menjadi tujuan adalah ratusan lapak di kawasan skybridge atau jembatan penyeberangan multiguna (JPM) Tanah Abang.
Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi pada Sabtu (4/5/2019), pengunjung paling banyak menyambangi gerai pakaian muslim.
Seorang pedagang hijab bernama Mimi (45) mengatakan, omzet penjualannya naik 50 persen sejak tanggal 1 Mei.
"Awal bulan ini (omzet) naik sampai 50 persen, alhamdulilah," ucap Mimi.
Menurut Mimi, kebanyakan pelanggannya adalah anak muda dengan usia 18 hingga 25 tahun.
"Makanya saya banyak jualan hijab dengan beragam warna, karena pembeli saya kebanyakan anak muda. Menjelang bulan puasa yang banyak dicari adalah hijab syariah yakni hijab dengan ukuran lebih panjang," ujarnya.
Seorang pedagang baju tunik bernama Zen (29) mengatakan, banyak pengunjung yang membeli dagangannya bukan untuk dipakai sendiri.
"Biasanya kalau pembeli memborong 4-5 pasang baju, itu mereka jual lagi ke tetangga entah melalui pintu ke pintu atau dengan sistem online," ucap Zen.
Kebanyakan pelanggan, lanjut dia, senang datang ke kawasan skybridge karena tidak jauh dari Jalan KS Tubun.
"Kalau dari Jalan KS Tubun atau dari halte transjakarta dan stasiun enggak jauh, jadi sekalian jalan, sekalian menengok dagangan," ujarnya.
Sutan Syahrir (43), juga mendapat berkah Ramadhan. Ia mengaku omzet dagangannya berupa baju koko naik jelang bulan Ramadhan.
Menurut dia, banyak pelanggannya mencari baju koko model Pakistan.
"Omzet saya naik terus ini, mungkin besok ya puncaknya karena Senin sudah puasa. Terlebih pas juga ini lagi tanggal muda," kata Sutan.
Sutan mengatakan, model baju koko Pakistan diminati karena memiliki ragam bentuk lengan.
"Ada yang lengan panjang, tiga perempat, hingga pendek. Selain itu, model ini juga lebih simpel dan kekinian," tuturnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/05/16264501/jelang-ramadhan-pedagang-skybridge-tanah-abang-ketiban-rezeki