Salin Artikel

Pasien Covid-19 di Depok yang Meninggal Mayoritas Usia 50 Tahun Lebih

Hingga data terbaru per Senin (6/7/2020) kemarin, kasus kematian paling banyak terjadi pada warga berusia 50 tahun ke atas, dengan 24 kasus.

Jumlah itu setara porsi dua per tiga atau 67 persen dari total laporan kematian pasien positif Covid-19 di Depok yang saat ini mencapai 36 korban.

Berikut rincian kasus kematian pasien positif Covid-19 di Depok berdasarkan kelompok usia:

0-5: 1 kematian

6-19: 1 kematian

20-29: 2 kematian

30-39: 2 kematian

40-49: 3 kematian

50-59: 12 kematian

60-69: 9 kematian

70-79: 3 kematian

80+: 0 kematian

usia tidak diketahui: 3 kematian

Angka kematian yang diumumkan tersebut adalah kematian pasien yang telah terkonfirmasi positif Covid-19.

Di Depok, ada 118 kasus kematian pasien dalam pengawasan (PDP), namun belum sempat diperiksa di laboratorium sebelum wafat.

Di samping itu, dari statistik yang sama, warga berjenis kelamin laki-laki diketahui mendominasi kasus kematian pasien positif Covid-19 di Depok.

Total, ada 25 pasien positif Covid-19 laki-laki yang tercatat meninggal dunia, 18 orang di antaranya berusia di atas 50 tahun.

Jumlah itu lebih dari 2 kali lipat kasus kematian pada pasien perempuan sebanyak 11 kasus, 6 orang di antaranya berusia lebih dari 50 tahun.

Wali Kota Depok Mohammad Idris berpesan agar warga tetap waspada dan patuh protokol kesehatan agar kasus kematian tak bertambah, dan jumlah temuan kasus positif Covid-19 di Depok dapat ditekan.

Pasalnya, semakin banyak aktivitas publik di Depok yang dilonggarkan.

Mobilitas warga kian tinggi dan berpotensi membawa virus corona ke rumah, menularkan anggota keluarga yang rentan, termasuk di antaranya kalangan lanjut usia.

"Dari uraian di atas, kepada sahabat warga Depok yang memiliki mobilitas tinggi dengan berbagai latar belakang kegiatan, kami meminta untuk dapat memproteksi diri dari kemungkinan terjadinya penularan," ujar Idris melalui keterangan tertulis, Selasa (7/7/2020).

"Disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Lindungi diri kita dan orang lain, juga keluarga kita di rumah," ungkapnya.

Sebagai informasi, hingga kemarin, masih ada 213 pasien di Depok yang saat ini sedang dirawat karena positif Covid-19.

Secara keseluruhan, Depok mencatat total 825 kasus positif Covid-19 dengan 578 di antaranya dinyatakan pulih.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/07/07/12591951/pasien-covid-19-di-depok-yang-meninggal-mayoritas-usia-50-tahun-lebih

Terkini Lainnya

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke