Salin Artikel

Warga Kota Bekasi di Sekitar Titik Longsor Diminta Waspada

BEKASI, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi menyampaikan informasi terbaru soal situasi longsor di tiga titik di Kota Bekasi.

Ketiga titik itu ada di seberang apartemen Center Point, Bekasi Selatan dan Kampung Bulak Selamet, Bekasi Timur yang longsor Rabu (17/2/2021), serta Perumahan Pondok Gede Permai, Jatiasih, yang longsor pada Senin (15/2/2021).

"Di Bekasi Selatan, material longsor sudah dibersihkan dan pohon tumbang di kali juga sudah dibersihkan oleh dinas terkait. Saat ini sedang dalam pengerjaan oleh dinas terkait untuk perbaikan tanggul," kata Kepala BPBD Kota Bekasi, Agus Harpa, melalui keterangan tertulis pada Jumat (19/2/2021).

"Agar diantisipasi kiriman air dari Sungai Cileungsi dan Cikeas," ujarnya.

Di Kampung Bulak Selamet, longsor terjadi akibat arus Kali Bekasi yang deras sehingga dinding sungai mengalami abrasi kurang-lebih 100 meter. Satu rumah pabrik tahu dan Rumah Sakit Pina terdampak insiden ini.

Agus mengimbau warga sekitar agar tetap waspada saat ini. Aliran Kali Bekasi juga sedang meluap saat ini karena hujan deras sejak dini hari, sedangkan belum ada pengerjaan apa pun.

"Kepada masyarakat sekitar longsoran agar tetap waspada dan hati-hati. Kepada pemilik rumah terdampak agar segera mengungsi ke tempat yang lebih aman," jelas Agus.

"Hingga laporan ini dibuat kejadian longsor di Bekasi Timur masih dalam assessment, belum ada penanganan," imbuhnya.

Di Pondok Gede Permai, longsor yang menyebabkan amblesnya tanggul pembatas perumahan dengan Kali Bekasi semakin parah.

Tanggul semakin rebah dan belahan tanah kian besar sejak kemarin pada titik nol Kali Bekasi itu, yang merupakan pertemuan Sungai Cileungsi dan Cikeas.

"Pengerjaan tanggul sudah mulai dilakukan oleh dinas terkait," kata Agus.

Namun demikian, kiriman air dari Sungai Cileungsi dan Cikeas diprediksi akan terjadi hari ini.

Agus meminta agar warga di sekitar tanggul mengantisipasi hal itu karena air dapat merembes dari bawah tanggul maupun melimpasi tanggul lantaran ketinggiannya berkurang.

"Status siaga 2 untuk Perumahan Pondok Gede Permai. Agar diantisipasi tanggul RW 010 yang dalam proses perbaikan," tutupnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/02/19/12264251/warga-kota-bekasi-di-sekitar-titik-longsor-diminta-waspada

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke