Salin Artikel

Lansia Bisa Ikut Vaksinasi Covid-19 Drive Thru di JIExpo Kemayoran, Ini Caranya

Layanan ini mulai dibuka pada Rabu (3/3/2021) dan akan terus tersedia sampai akhir 2021.

"Kami targetkan ini bisa berlangsung terus sampai akhir tahun," kata Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Maxi Rein Rondonowu kepada Kompas.com, Kamis (4/3/2021).

Vaksinasi berlangsung tiap hari dengan jam operasional pukul 09.00 WIB sampai 16.00 WIB.

Maxi mengatakan, untuk mendapatkan layanan vaksinasi drive thru, warga DKI Jakarta cukup mendaftar melalui aplikasi layanan kesehatan Halodoc.

Setelah mendaftar, maka warga Ibu Kota tinggal datang ke JIExpo Kemayoran sesuai jadwal yang telah ditentukan.

"Kami sarankan lansia yang ingin divaksin datang dengan pendamping untuk mengantisipasi jikalau ada kejadian ikutan pasca-imunisasi (KIPI)," kata Maxi.

Setelah tiba di lokasi, mekanisme vaksinasi dilakukan melalui empat pos.

Pos pertama adalah pemeriksaan administrasi untuk memastikan bahwa warga telah mendaftar melalui aplikasi Halodoc.

Mereka yang akan menerima vaksin juga akan dipastikan memiliki KTP DKI Jakarta.

Selanjutnya, calon penerima vaksin akan menuju ke pos 2 untuk menjalani pemeriksaan kesehatan, meliputi tekanan darah, suhu tubuh, tingkat saturasi oksigen, dan penyakit komorbid.


Berikutnya, warga lansia menuju ke pos 3 untuk disuntik vaksin. Bagi pengendara motor, petugas kesehatan akan meminta calon penerima vaksin turun dari kendaraannya.

Tahap berikutnya, pada pos 4, peserta diminta menunggu selama 30 menit untuk diobservasi ada tidaknya KIPI.

Apabila KIPI terjadi, maka mereka harus membunyikan klakson kendaraan.

Usai vaksinasi, peserta bisa mendapatkan sertifikat vaksin melalui aplikasi Halodoc dan menanti informasi selanjutnya mengenai jadwal vaksinasi dosis kedua.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/03/04/09513541/lansia-bisa-ikut-vaksinasi-covid-19-drive-thru-di-jiexpo-kemayoran-ini

Terkini Lainnya

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Megapolitan
Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Megapolitan
Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi 'Online'

Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi "Online"

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Megapolitan
Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Megapolitan
Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Megapolitan
Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke