Salin Artikel

Terseret Dugaan Pelecehan Seksual, Lurah di Bekasi Dibina oleh Pemkot

Keputusan itu diambil setelah RJ dipanggil secara resmi oleh Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kota Bekasi, Kamis (4/3/2021).

"Keterangan yang disampaikan oleh yang bersangkutan, sesuai dengan Berita Acara Permintaan Keterangan tanggal 4 Maret 2021 kepada pihak BKPPD Kota Bekasi, bahwa pemberitaan yang beredar tidak sesuai dengan kejadian sebenarnya," ujar Kepala Bagian Humas Pemkot Bekasi Sayekti Rubiah melalui keterangan tertulis, Jumat.

"BKPPD Kota Bekasi telah melakukan pembinaan kepada yang bersangkutan berdasarkan Peraturan Wali Kota Bekasi Nomor 16 Tahun 2017 tentang Kode Etik dan Perilaku Pegawai Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Pemerintah Kota Bekasi," jelasnya.

Di samping itu, Sayekti menambahkan, RJ menyatakan bahwa dirinya kelak akan selalu menjaga kehormatan diri, perilaku sebagai pegawai, dan nama baik Pemerintah Kota Bekasi dengan tidak menimbulkan kegaduhan atau isu-isu negatif mengenai dirinya.

Sebelumnya, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menyampaikan bahwa majelis etik akan bekerja terkait kasus dugaan pelecehan seksual oleh RJ terhadap ER (24), seorang perempuan pedagang warung dekat kantornya.

Kasus ini terjadi pada 8 Desember 2020 dan dilaporkan ke Polres Metro Bekasi Kota tiga hari sesudahnya, tetapi hingga saat ini RJ bahkan belum diperiksa kepolisian.

Berdasarkan laporan polisi bernomor LP/2784/K/XII/2020/SPKT/Restro Bekasi Kota, ER melaporkan bahwa dugaan pelecehan seksual oleh RJ terjadi kala ia mengantar teh manis yang dipesan staf RJ.

Tiba ER di ruangan, RJ disebut mendekati ER, memesan minuman yang sama, lalu bersamaan dengan itu mencolek bokong ER.

ER diam dan langsung keluar.

ER lalu membuat minuman yang dipesan dan mengantarnya.

Begitu ER masuk ruangan untuk mengantar minuman, RJ duduk di depan meja.

Saat ER hendak meletakkan minuman, staf RJ yang tadinya ada di dalam langsung bergegas keluar dan diduga mengunci pintu.

RJ disebut meminta ER duduk di sisinya, tetapi ditolak. Tangan ER dipegang dan langsung diarahkan ke kemaluan RJ.

Begitu ER berlari mendekati pintu, RJ mendekatinya dan langsung meremas payudara serta bokong korban.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/03/05/12540061/terseret-dugaan-pelecehan-seksual-lurah-di-bekasi-dibina-oleh-pemkot

Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke