Salin Artikel

3 Perampok Bersenjata di Ciputat Masih Buron, Polisi: Mau Diapain, Sudah Kabur

Hingga kini, para pelaku masih buron dan belum diketahui keberadaannya.

Kanit Reskrim Polsek Ciputat Timur AKP Hitler Napitupulu menjelaskan, baru satu dari empat pelaku yang tertangkap dan sudah berada di Mapolsek Ciputat.

Satu pelaku yang tertangkap pun berkat aksi heroik warga yang nekat menyergap pelaku saat beraksi.

Sementara tiga orang lainnya masih dalam pencarian.

"Satu ditangkap warga. Yang kabur tiga orang," ujar Hitler saat dihubungi wartawan, Jumat (9/4/2021).

Menurut Hitler, anggota Polsek Ciputat Timur sudah berusaha melacak keberadaan pelaku dan melakukan pengejaran.

Namun, ketiga pelaku percobaan perampok di salah satu rumah warga tersebut belum berhasil ditangkap.

Hitler pun enggan menjelaskan lebih lanjut langkah kepolisian untuk bisa menangkap tiga pelaku perampokan tersebut.

"Sudah saya kejar, enggak dapat. Mau diapain, sudah kabur," singkat Hitler.

Sementara itu, salah seorang pelaku yang sudah tertangkap akan dijerat dengan Pasal 365 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dengan ancaman kurungan penjara paling lama 12 tahun penjara.

"Pasal 365 (pencurian) dengan kekerasan," pungkas Hitler.

Adapun percobaan perampokan oleh empat orang bersenjata di Jalan Sukabakti I terjadi pada Kamis (8/4/2021).

Ketua RT 04 RW 06 Serua Indah, Mahligai Kencana (49) menjelaskan, peristiwa tersebut bermula saat warga mencurigai keempat pelaku yang melintas di Jalan Sukabati I dan berhenti di depan salah rumah warga.


Mahligai bersama adik dan keponakannya memantau gerak-gerik pelaku dari jauh, lalu melihat satu orang di antaranya tengah mencoba membuka pintu gerbang.

"Kami ikuti. Saat kami ikutin empat orang itu, satu orang lagi mencoba membuka kunci pagar rumah warga," ungkap dia.

Pelaku tersebut langsung ditangkap. Sementara tiga orang lain yang berada di atas motor langsung melarikan diri ke ujung Jalan Sukabakti I.

"Tiga orang kabur ke ujung jalan, Mereka berhenti dulu dan langsung menembakan ke arah warga. Baru setelah itu mereka bertiga kabur bonceng tiga," kata Mahligai.

Satu pelaku yang berhasil ditangkap warga sudah diserahkan ke kepolisian. Barang bukti senjata yang dibawa pelaku dan satu unit sepeda motor juga diamankan petugas.

Kini, kasus percobaan aksi perampokan di Jalan Sukabakti I itu tengah ditangani oleh Polsek Ciputat Timur.

"Anggota Polsek sama Koramil sudah datang, pelaku dibawa ke Polsek. Barang buktinya senjata yang dibawa pelaku itu, sama motor," ujar Mahligai.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/04/09/15515111/3-perampok-bersenjata-di-ciputat-masih-buron-polisi-mau-diapain-sudah

Terkini Lainnya

Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke