Salin Artikel

Ada 5 Titik di Kabupaten Bekasi yang Sering Jadi Lokasi Pembuatan Konten Berujung Maut

BEKASI, KOMPAS.com - Kasatlantas Polres Metro Bekasi AKBP Argo Wiyono menyatakan, setidaknya ada lima titik yang sering dijadikan sebagai lokasi untuk membuat konten maut oleh sejumlah remaja di wilayah hukumnya.

Konten yang diunggah di media sosial itu dibuat oleh sejumlah pemuda dengan cara nekat dan berisiko mendatangkan maut lantaran tidak memperhatikan keselamatan.

Saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (15/7/2021), Argo mengatakan bahwa lima titik tersebut tersebar di Kabupaten Bekasi, yakni Cikarang Utara, Tambun, Kedungwaringin, Cikarang Selatan, dan Cikarang Barat.

Para pemuda yang membuat konten berbahaya itu kerap berpindah dari satu titik ke titik yang lain demi menghindari petugas kepolisian.

"Berdasarkan pelaporan masyarakat itu ada lima titik, jadi mereka berpindah-pindah. Jadi misalnya ada petugas mereka pindah ke sana," ujar Argo.

Masih kata Argo, di titik kumpul itu biasanya para pemuda melakukan kongko sebelum membuat konten yang dapat membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan.

"Jadi mereka mencari buat awalnya nongkrong abis itu 'iseng-iseng berhadiah', tapi membahayakan orang," kata Argo.

Untuk mencegah hal tersebut kembali terjadi, Argo meminta masyarakat agar dapat membantu mengawasi.

"Jadi untuk masyarakat misalnya ada yang melihat bisa divideokan kirim ke kami," ungkapnya.

Sebelumnya, viral sebuah video rekaman menunjukkan seorang remaja tertabrak truk saat sedang membuat konten untuk media sosial.

Peristiwa itu terjadi di flyover Jalan RE Martadinata, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, hari Minggu lalu.

Dalam video itu tampak sejumlah remaja yang awalnya berada di trotoar, tetapi tiba-tiba menghentikan truk yang sedang melaju.

Dalam gambar selanjutnya terlihat salah seorang remaja itu tertabrak hingga terpental dan terlindas ban truk.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/07/15/15084361/ada-5-titik-di-kabupaten-bekasi-yang-sering-jadi-lokasi-pembuatan-konten

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke