Salin Artikel

Polisi Tangkap 7 Pelaku yang Membegal Wanita Hamil di Bekasi, Semuanya Masih Usia Remaja

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menjelaskan, ada tujuh orang yang ditangkap dalam kasus pembegalan di Perumahan Dukuh Zamrud, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, itu.

"Para pelaku tujuh orang, (inisial) MA, MP, AS, RA, MD, MA, AS," ujar Zulpan kepada wartawan, Jumat (11/3/2022).

Menurut Zulpan, para pelaku semuanya masih berusia remaja dengan rentang usia 14-15 tahun.

Ketujuh pelaku kini sudah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 365 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).

"Pelaku usia di bawah umur, 14 tahun dan 15 tahun. Para pelaku dipersangkakan (Pasal) 365 KUHP dengan ancaman sembilan tahun penjara," kata Zulpan.

Sebelumnya diberitakan, S yang sedang hamil empat bulan menjadi korban pembegalan saat hendak berangkat kerja.

Peristiwa tersebut terjadi di Perumahan Dukuh Zamrud pada Selasa (8/3/2022) sekitar pukul 04.45 WIB.

S menceritakan, awalnya ia tidak menyadari bahwa dirinya sedang diikuti oleh tiga pengendara sepeda motor yang merupakan komplotan begal.

"Posisi saya mau berangkat kerja, saya tidak merasa kalau diikuti. Kejadian singkat banget, saya kira mau kecelakaan karena mereka mepet setir saya," ujar S saat dihubungi, Rabu (9/3/2022).

Setelah satu dari ketiga pengendara motor tersebut memepet korban, pelaku mematikan kontak kendaraan S dan langsung merebut kunci.

Kemudian, pelaku langsung mendorong korban hingga tersungkur di jalan.

"Pelaku mendirikan motor saya dan langsung tancap gas. Orang yang dibonceng di motor pertama juga sempat mengacungkan senjata tajam berupa celurit. Yang lain juga bawa, tapi yang nakutin satu," ujar S.

S tidak mengalami luka apa pun akibat peristiwa itu. Setelah dibegal, ia bergegas memeriksakan kondisi tubuhnya ke fasilitas pelayanan kesehatan.

"Puji Tuhan dedek (janin) sehat. Kemarin sudah kontrol, saya dikasih istirahat biar dedek tidak stres sambil terus dievaluasi (kondisi janin)," tutur S.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/11/21274301/polisi-tangkap-7-pelaku-yang-membegal-wanita-hamil-di-bekasi-semuanya

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke