Salin Artikel

Lagi-lagi Truk Tersangkut Portal Pembatas Pipa Gas di Jalan Krukut Depok...

DEPOK, KOMPAS.com - Lagi-lagi kendaraan tersangkut di tiang pembatas pengaman pipa gas Pertamina di Jalan Krukut, Limo, Depok, Kamis (13/10/2022).

Kali ini, truk crane yang tersangkut portal pembatas ketinggian tersebut.

Adanya peristiwa itu dibenarkan Komandan Tim Satuan Polisi Pamong Praja (Dantim Satpol PP) Kecamatan Limo, Tuhanto.

Menurut dia, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB.

"Iya tadi ada mobil crane dari PT Putra Perkasa. Mobil crane itu nyangkut. Sebenarnya itu nyangkut bukan di pipa gasnya, tapi di pembatas portal," kata Tuhanto saat dihubungi wartawan, Kamis.

Tuhanto mengatakan, sopir beserta pihak pemilik truk crane langsung mengevakuasi kendaraannya. Bahkan, mereka bersedia bertanggungjawab memperbaiki kerusakan portal tersebut.

"Kebetulan bisa diangkat bisa dicopot, nah dia bersedia utk memperbaiki lagi. Tapi tentunya dengan disaksikan karena itu aset Pertamina," kata Tuhanto.

"Akhirnya pihak Pertamina kita panggil ada kesepakatan di situ dimediasi bahwa si penabrak mau memperbaiki," sambungnya.

Lebih jauh, Tuhanto mengungkapkan bahwa peristiwa serupa telah terjadi berulang kali hingga empat kali.

Untuk itu, ia meminta portal yang rusak itu sebaiknya ditempatkan lebih jauh dari lintasan pipa gas Pertamina.

"Satpol PP mengimbau dan mengarahkan untuk segera, space-nya dikedepanin dan lebih rendah. Karena biar ada jarak tidak terlalu dekat, biar dari jauh lihat, biar lebih aman enggak dekat pipa gas," imbuh dia.

Kata warga setempat...

Misan, seorang warga Krukut di Depok, menyebutkan bahwa sudah ada beberapa truk yang menabrak portal pembatas ketinggian yang letaknya berdekatan dengan pipa gas milik Pertamina di Jalan Krukut, Limo, Depok.

Menurut Misa, portal pembatas ketinggian itu telah dihantam truk sebanyak kurang lebih tiga kali.

"Iya itu (sering hantam portal), sudah tiga kali mobil mentok di portal, yang pertama dan kedua itu mobil molen dan ketiganya itu jumat kemarin, truk muatan batu," kata Misan saat ditemui di pangkalan ojek, Senin (26/9/2022).

Misan mengaku, biasanya ada tukang parkir di perempatan jalan yang mengingatkan sopir truk soal keberadaan portal tersebut.

Namun, pada saat kejadian, Misan mengaku memang tak ada tukang parkir yang sedang berjaga dan bisa mencegah truk untuk melaju.

"Kalau memang ada yang markir disini sudah pasti dibilangin kalau ada kendaraan yang bawa muatan lebih, kalau kemarin kan istilahnya memang lagi enggak ada yang markir karena pada shalat Jumat, jadi kita kecolongan," ujar Misan.

Sementara itu, warga lainnya bernama Dede khawatir kecelakaan bisa menyebabkan kebakaran pada pipa gas Pertamina di jalan tersebut.

"Iyalah, namanya pipa gas khawatirkanya bisa meledak dan kebakaran, bisa berabe," ujar Dede.

Diketahui, truk molen pernah tersangkut di pembatas jalur pipa di Jalan Krukut pada Kamis (16/6/2022) lalu.

Saat itu, sopir truk molen disebut mengabaikan seruan warga setempat.

"Itu sopir sudah dibilangin, 'Jangan masuk, pak. Jangan masuk'. Enggak ngerti banget itu sopir, dia masuk saja," kata Wakil Ketua DPRD Kota Depok Tajudin Tabri saat dihubungi, Kamis.

Kejadian itu terus berulang, termasuk pada Jumat (22/9/2022) ketika truk bermuatan batu tersangkut di portal pembatas ketinggian di Jalan Krukut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/13/20424981/lagi-lagi-truk-tersangkut-portal-pembatas-pipa-gas-di-jalan-krukut-depok

Terkini Lainnya

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke