Salin Artikel

Kisah Pemburu Diskon Holland Bakery Mengantre di Bawah Guyuran Hujan, dari yang Iseng hingga Balik Dua Kali

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Holland Bakery memberikan diskon pada hari ulang tahunnya yang jatuh pada 28 Januari 2023.

Sesuai dengan angka ulang tahunnya yang ke-45 di tahun ini, Holland Bakery juga memberikan potongan total harga sebesar 45 persen.

"Memperingati hari ulang tahun yang ke-45, Holland Bakery memberikan diskon spesial sebesar 45? kepada seluruh masyarakat Indonesia," tulis akun Instagram @hollandbakeryindonesia dikutip pada Sabtu (28/1/2023).

Potongan harga ini berlaku di seluruh cabang Holland Bakery yang ada di Indonesia termasuk di toko cabang Parakan, Pamulang, Tangerang Selatan.

Pantauan Kompas.com di lokasi pada Sabtu siang, puluhan pembeli tampak mengantre di depan toko kue tersebut.

Antrean itu tampak mengular meski cuaca sedikit gerimis. Akan tetapi, cuaca yang mendung itu tak menyurutkan niat para pembeli untuk berburu diskon.

Salah satu pembeli bernama Imel (30) mengatakan, ia sudah mengantre lebih dari setengah jam untuk dapat membeli kue.

"Dari pukul 10.30 dikabari adik ipar, sudah sering juga beli di sini. Bawa anak yang ketiga dia ultah 26 Januari baru sempet bawa ke sini hari ini," ujar warga Bakti Jaya tersebut ditemui di lokasi, Sabtu.

Ia datang bersama suami dan kedua anaknya untuk memborong kue yang menghabiskan sekitar Rp 400.000.

Meski harus berdesak-desakan bersama pembeli yang lainnya, Imel mengaku senang bisa membeli kue di Holland Bakery dengan harga diskon.

"Anak yang ketiga ultah keempat tahun, jadi beli kue ultah, brownies, sama bolu. Lumayan desek-desekan dari tadi pagi tapi alhamdulillah sudah kebeli," kata Imel.

"Suami saya baru libur hari ini, kemarin-kemarin kerja jadi baru sempat, mana lagi diskon," lanjut dia.

Pembeli lainnya bernama Maya (51), justru mengaku iseng-iseng saja ikut membeli kue. Kebetulan saat ia lewat tadi pagi, ia melihat ada antrean panjang.

Kemudian ia bertanya kepada salah satu yang mengantre, dari situ ia tahu bahwa toko kue tersebut sedang menggelar diskon.

"Pagi-pagi itu antreannya masih panjang pas saya lewat. Saya lihat ada antrean apa, tahunya pas saya tanya ada diskon, terus anak WhatsApp juga bilang ada diskon, terus saya beli," kata Maya.

Warga Benda Baru itu kemudian datang kembali pada siang harinya di saat antrean sudah mulai berkurang.

"Ke sini jam 11.00 WIB lewat antreannya sudah pendek. Terus saya borong sekitar 130.000, banyak yang abis kue keringnya, ini kue basah semua. Iseng-iseng ikut saja buat cemilan," kata Maya.

Senada dengan Maya, pembeli lainnya bernama Utami (45) juga datang ke Holland Bakery untuk kedua kalinya di saat antrean sudah tidak begitu panjang.

"Sudah dua kali ke sini, tadi pagi panjang terus balik lagi. Sampai jam 10.00 WIB antrean masih panjangan dua kali lipat dari ini, saya lihat balik lagi kedua kalinya agak pendek," kata Utami.

"Tahu dari temen, dia sudah ke sini duluan ngantre. Terus saya ikut juga, soalnya ibu-ibu seneng kalau ada promo gini. Habis sekitar Rp 200.000-an buat cemilan keluarga saja," lanjut warga Pondok Benda tersebut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/28/16282301/kisah-pemburu-diskon-holland-bakery-mengantre-di-bawah-guyuran-hujan-dari

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke