Dinas Bina Marga DKI diketahui hendak menyambungkan 10 jalan di Ibu Kota untuk mengurangi kemacetan.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho berujar, sebelum menyambungkan jalan, jajarannya terlebih dahulu akan membebaskan lahan di sejumlah titik.
"Mudah-mudahan bulan Maret, kami mulai aksi, jadi sudah mulai (menggarap) 10 missing link di Jakarta," ujar Hari di Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (2/1/2023).
"Ya, Februari akhir atau Maret (2023), kami jalankan," sambung dia.
Dinas Bina Marga DKI, kata Hari, masih harus membebaskan sejumlah bidang lahan.
Menurut dia, jumlah bidang lahan yang harus dibebaskan di setiap titik berbeda-beda, tetapi tergolong sedikit.
Karena itulah, Hari meyakini pembebasan lahan itu bakal cepat rampung.
"Ada yang pembebasan lahan lima bidang, tiga bidang, empat bidang, dua bidang, macam-macam. Tinggal sedikit-sedikit, cepat (pembebasan lahannya)," kata dia.
Untuk diketahui, berikut merupakan 10 jalan yang akan disambungkan di Ibu Kota:
Hari sebelumnya berujar, proyek penyambungan 10 jalan itu bisa mengurangi kemacetan hingga 20-30 persen.
"(Mengurangi kemacetan) bisa 20-30 persen," klaimnya, 4 Januari 2023.
"(Luas lahan yang dibebaskan) ya tergantung, ada yang cuma dua bidang, ada yang tiga bidang, ada yang satu rukun warga (RW), macam-macam," sambung dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/02/16193851/dinas-bina-marga-dki-sambungkan-10-jalan-ibu-kota-mulai-akhir-februari