Salin Artikel

Membuktikan Janji Transjakarta soal Waktu Tempuh Ragunan-Kuningan, Benarkah Hanya 35 Menit?

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menargetkan layanan bus Transjakarta dari satu titik ke titik lainnya dapat dicapai dalam waktu 35 menit.

Salah satu yang dijanjikan oleh PT Transjakarta adalah layanan bus dari bilangan Ragunan ke Kuningan.

"Kami akan coba untuk memecahkan rekor 35 menit dari beberapa titik di wilayah Jakarta," ujar Direktur Operasi dan Keselamatan PT Transjakarta Daud Joseph, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (15/5/2023).

Berangkat dari pernyataan tersebut, Kompas.com diundang oleh PT Transjakarta untuk melihat kondisi di lapangan pada Rabu (17/5/2023).

Kami menaiki bus dari Halte Transjakarta Ragunan sekitar pukul 07.03 WIB.

Suasana di dalam bus yang kami tumpangi cukup ramai.

Tidak ada kursi yang menganggur dan beberapa orang tampak berdiri sambil menenteng tas serta barang bawaan pribadinya.

Total ada 10 halte yang kami lalui untuk sampai ke bilangan Kuningan, Jakarta Selatan.

Selama perjalanan, bus melaju dengan kecepatan sedang, kira-kira 40 kilometer per jam.

Saat berhenti di sebuah halte, bus memiliki jeda waktu selama 10-20 detik untuk menaikkan dan menurunkan penumpang.

Seorang pramusapa juga sesekali membantu para penumpang yang menemui kesulitan ketika naik dan turun ke dalam bus.

Jalur relatif steril

Sejak memulai perjalanan dari Halte Transjakarta Ragunan, bus yang kami tumpangi melaju tanpa ada hambatan berarti.

Adanya jalur khusus yang dimiliki transjakarta menjadi faktor penentu bus bisa memacu kendaraannya tanpa terhenti.

Namun, bus yang kami tumpangi sempat terhambat ketika transjakarta melalui jalur yang tak memiliki separator pembatas jalan.

Akibatnya, bus harus berbagi ruang dengan kendaraan roda dua maupun roda empat.

Hal ini terjadi ketika bus memasuki area underpass Mampang-Kuningan yang memang tidak tersedia separator pembatas jalan hingga ke bilangan Setiabudi, Jakarta Selatan.

Sekitar pukul 07.32 WIB, bus yang kami tumpangi sampai di halte pertama yang ada di wilayah Kuningan, yakni Halte Transjakarta Kuningan Timur.

Dengan demikian, total waktu yang dibutuhkan untuk menempuh perjalanan dari Ragunan sampai Kuningan adalah 29 menit dan sesuai dengan target yang ada.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/05/17/10024071/membuktikan-janji-transjakarta-soal-waktu-tempuh-ragunan-kuningan

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke