Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PRJ Monas Tinggalkan 48 Ton Sampah

Kompas.com - 16/06/2014, 17:59 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Selama enam hari digelar, Pekan Rakyat Jakarta (PRJ) Monas telah menyisakan tumpukan sampah sebanyak 48 ton.

Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Saptastri Ediningtyas mengatakan mayoritas sampah-sampah tersebut berasal dari Pedagang Kaki Lima (PKL) yang nekat masuk ke dalam area Monas.

"Jadi, yang punya tupoksi (tugas pokok dan fungsi) di sana itu Unit Pengelola (UP) Taman Monas. Nah, kita yang mengangkut sampahnya," kata perempuan yang akrab disapa Tyas itu, kepada wartawan, di Balaikota Jakarta, Senin (16/6/2014).

Ia menjelaskan, PKL membeludak masuk ke dalam area Monas. Padahal pihak panitia hanya menyediakan 2780 stand untuk pedagang yang telah diseleksi.

Lebih lanjut, Tyas mengatakan, rata-rata sampah per hari saat pelaksanaan PRJ Monas mencapai 8 ton. Angka tersebut naik dua kali lipat jika dibandingkan dengan hari biasa, yakni 4 ton.

Sampah yang telah terkumpul itu kemudian diangkut dengan truk dan dibuang ke tempat pembuangan sampah terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat.

"Kita tidak kerahkan petugas untuk pembersihan, hanya mengangkut yang sudah terkumpul dan dibuang ke Bantar Gebang," kata Tyas.

Seperti diketahui, Pemprov DKI menyelenggarakan PRJ Monas selama 6 hari, mulai 10-15 Juni 2014. Penyelenggaraan ini di bawah pengelolaan Dinas Perindustrian dan Energi DKI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir Rendam 6 RT di Rawajati Jaksel

Banjir Rendam 6 RT di Rawajati Jaksel

Megapolitan
Banjir di Kebon Pala Jatinegara, Warga: Ketinggian Langsung 2 Meter!

Banjir di Kebon Pala Jatinegara, Warga: Ketinggian Langsung 2 Meter!

Megapolitan
Pekan Depan, KASN Rilis Hasil Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN oleh Supian Suri

Pekan Depan, KASN Rilis Hasil Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN oleh Supian Suri

Megapolitan
Tentukan Jumlah Pantarlih hingga Anggaran Pilgub, KPU Jakarta Gelar Rakor Pemetaan TPS

Tentukan Jumlah Pantarlih hingga Anggaran Pilgub, KPU Jakarta Gelar Rakor Pemetaan TPS

Megapolitan
Pagi Ini, Banjir Rendam 38 RT di Jakarta Akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Banjir Rendam 38 RT di Jakarta Akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
KPU Jakarta Petakan TPS Jelang Pilkada 2024: Jumlah DPT 600 Orang Per TPS

KPU Jakarta Petakan TPS Jelang Pilkada 2024: Jumlah DPT 600 Orang Per TPS

Megapolitan
Bawaslu Depok Tidak Temukan Jejak Dugaan Supian Suri Lakukan Politik Praktis

Bawaslu Depok Tidak Temukan Jejak Dugaan Supian Suri Lakukan Politik Praktis

Megapolitan
KPU Jakarta Bakal Luncurkan Maskot dan Jingle Pilkada 2024

KPU Jakarta Bakal Luncurkan Maskot dan Jingle Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 25 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 25 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Tanggal 28 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Megapolitan
3.772 Kendaraan Ditilang karena Lawan Arah di 17 Lokasi di Jakarta

3.772 Kendaraan Ditilang karena Lawan Arah di 17 Lokasi di Jakarta

Megapolitan
Polisi Sebut Pengunjung di Tebet Eco Park Tertimpa Dahan Pohon Flamboyan

Polisi Sebut Pengunjung di Tebet Eco Park Tertimpa Dahan Pohon Flamboyan

Megapolitan
Supian Suri Dilaporkan Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN, Bawaslu Teruskan ke KASN

Supian Suri Dilaporkan Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN, Bawaslu Teruskan ke KASN

Megapolitan
Supian Suri Dilaporkan ke Bawaslu Depok Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN

Supian Suri Dilaporkan ke Bawaslu Depok Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN

Megapolitan
Pengamat : Ahok Punya Kelebihan Buat Maju Pilkada DKI 2024

Pengamat : Ahok Punya Kelebihan Buat Maju Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com