Aksi yang dilakukan oleh Taruna Juang Indonesia tersebut menyindir Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Awalnya, seorang pemain teatrikal mempertanyakan sikap KPU yang tidak memimpin pemilihan presiden dengan benar. Menurut dia, KPU telah berbuat curang dalam Pilpres 2014. Kemudian, beberapa pemain teatrikal lainnya muncul dengan mengenakan kaus warna putih berlengan merah.
Wajah mereka dilumuri cat warna merah putih. Seorang pemain membawa kardus putih bertuliskan "KPU". Dalam aksinya, para pemain ini hanya sekadar melihat-lihat kardus KPU tersebut. Lalu, mereka berebut kardus putih itu.
Selama lebih kurang lima menit perebutan kardus itu dilakukan. Tak lama setelah kardus berhasil diambil salah seorang pemain, mereka membuka paksa kardus tersebut dan memperlihatkan hasilnya ke massa lain serta para pewarta yang tengah meliput.
"Kotak kosong ada di depan mata kita. Kotak kosong ada di depan mata kita," mereka berteriak di depan massa. Seusai mempertanyakan dan memperlihatkan kardus di depan massa, seorang orator yang merupakan koordinator lapangan aksi damai Prabowo-Hatta, Akbar Husein, datang membawa pengeras suara dan meneriakkan kekosongan kotak.
"Siapa yang bisa ngomong kalau kosong? Ini kosong. Kenapa ini KPU?" ucapnya melalui pengeras suara. Massa yang berkumpul di dekat pemain teatrikal ini pun ikut menyuarakan suaranya. "Maling, KPU maling," ucap massa berteriak.
"Enggak perlu dia ngelapor-ngelapor. Udah jelas banyak maling-maling di KPU," kata orator lainnya. Sementara itu, penanggung jawab aksi, Andre Rosiade, mengatakan, aksi teatrikal itu sebagai aksi damai yang menuntut keadilan atas perlakuan KPU terhadap Prabowo-Hatta.
"Kami ini hanya aksi damai. Aksi bentuk apa pun untuk meminta keadilan di MK ini kita terus suarakan sampai hasil sidang keluar. Kita akan setiap hari di sini," kata Andre kepada Kompas.com.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.