Merasa Diusir Halus, PKL di Blok M Mall Demo

JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan pedagang di dalam Blok M Mall melakukan demo kepada pengelola mal di depan pusat perbelanjaan tersebut, Kamis (4/9/2014). Pasalnya, mereka merasa diusir secara halus dari lapak usaha mereka di dalam mal.

"Saya kecewa dengan kebijakan pengelola untuk mengusir halus pedagang. Alasannya gedung mau direnovasi," kata Ketua Asosiasi Pedagang Mall (APEM) Blok M, Tobing di Blok M Mall, Jakarta Selatan, Kamis.

Ia dan pedagang lainnya merasa usahanya sangat dibatasi saat ini. Sewa lapak yang biasanya dibayarkan per tahun, sekarang harus dibayar per bulan. Akibatnya, pedagang jadi kesulitan untuk memperpanjang sewa di bulan selanjutnya. "Makanya sekarang sudah banyak yang pergi," katanya.

Tobing menduga, pengelola gedung ingin memberikan lapaknya kepada para penyewa branded.

Jika hal ini benar terjadi, sebanyak 300 pedagang dari 600 lapak dagang yang tersedia tak akan bisa melanjutkan usahanya. "PKL saja kalau digusur diberikan relokasi, tapi kami yang pedagang di sini malah tidak diberikan solusi," kata Arif, pedagang sepatu di pusat perbelanjaan tersebut.