Pantauan Kompas.com, Jumat (19/9/2014), tidak ada satu pun karyawan maupun petugas keamanan berjaga-jaga di tempat tersebut. Papan nama penyakit-penyakit yang dapat disembuhkan juga sudah tidak terpasang di depan klinik itu.
Di pintu kaca masih terlihat kertas bertuliskan "TUTUP!". Bangku-bangku serta tempat kasir di klinik itu juga tampak kosong. Bangunan itu terlihat seperti bangunan kosong tanpa papan nama.
Menurut pedagang yang berjualan tepat di samping klinik itu, tidak ada lagi kegiatan di klinik tersebut. Dia mengaku tidak tahu kapan tulisan Klinik Metropole dicopot dari dinding depan gedung.
Sejak merebaknya testimoni negatif tentang Klinik Metropole di Facebook dan Kaskus, klinik tersebut tutup sejak Rabu (17/9/2014). Pihak klinik tidak ada yang bisa dimintai konfirmasi.
Beberapa pasien mengaku dihubungi oleh pihak klinik. Sempat dijanjikan bahwa uang muka yang telah pasien bayarkan untuk terapi akan dikembalikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.