"Kedua korban kami larikan ke rumah sakit karena hampir tak sadarkan diri saat berada di lokasi kejadian," kata Agus.
Menurut dia, kedua korban adalah atas nama Baryanto (40), sopir mobil tangki dan Jepri (30), pekerja proyek.
"Keduanya sepertinya ikut memadamkan api saat mobil tangki terbakar dan apinya menjalar ke gudang. Selain itu satu mobil dan satu motor yang ada di lokasi proyek juga ikut terbakar," kata Agus.
Polisi belum dapat memastikan penyebab kebakaran. "Kami masih selidiki dan dalami lagi. Saat ini kami masih lakukan pemeriksaan atas beberapa saksi," kata Agus.
Saat ini lokasi kejadian sudah dipasang garis polisi agar steril. Polisi akan melakukan penyelidikan lebih jauh untuk memastikan penyebab api.
Kronologi
Mobil tangki yang terbakar itu berisi solar 5.000 liter untuk bahan bakar alat berat dalam pengerjaan proyek Tol Cijago. Satu mobil Suzuki Jimny yang ada di lokasi proyek juga ikut terbakar.
Fahri, salah seorang pekerja proyek, menuturkan peristiwa ini berawal ketika mobil tangki itu datang ke lokasi.
Seperti biasa, kata Fahri, solar di mobil tangki akan dipindahkan ke kolam penampungan yang ada di lokasi proyek tersebut.
"Saat solarnya dipindahkan pakai selang, ada percikan api yang menjalar dari kolam penampungan sehingga meledak dan timbul api," kata Fahri. Menurut dia, suara ledakan sangat keras dan membuat semua pekerja kaget.
"Enggak lama api membakar mobil itu sampai hangus. Api cepat membesar karena langsung membakar solar," katanya. (Budi Sam Law Malau)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.