Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengendara Jazz Laporkan Penembakan di Tol Jagorawi ke Denpom TNI

Kompas.com - 05/08/2015, 13:23 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Detasemen Polisi Militer TNI membenarkan telah menerima laporan pengaduan dari pengendara mobil yang ditembak di Tol Jagorawi Kilometer 19. Diduga, pelaku penembakan adalah oknum anggota TNI.

"Hari ini, tadi, korban sudah buat laporan pengaduan ke saya," kata Kepala Detasemen Polisi Militer (Denpom) TNI Letnan Kolonel Widyo kepada Kompas.com saat dihubungi, Rabu (5/8/2015).

Namun, Widyo belum dapat menyebut identitas korbannya. Menurut Widyo, pihak kepolisian juga telah melimpahkan kasus ini kepada pihaknya karena pelakunya diduga oknum anggota TNI.

Pihak Denpom TNI mengaku belum mengetahui oknum yang melakukan aksi penembakan tersebut. [Baca: Penembakan di Tol Jagorawi, Pelaku Diperiksa PM TNI]

"Sementara ini masih diselidiki. Identitasnya belum diketahui," ujar Widyo. Jika terbukti, maka pihak Denpom berjanji akan memproses kasus tersebut.

Sementara itu, Kepala Penerangan Kodam Jaya Kolonel Heri Prakoso mengatakan belum mengetahui oknum TNI dari matra (angkatan) mana yang melakukan aksi penembakan tersebut. "Saya kemarin tanya Dan (Komandan) Denpom, katanya masih di-lidik (diselidiki)," ujar Heri.

Seperti diberitakan, seorang pengendara Honda Jazz mengadukan kasus penembakan di Jalan Tol Jagorawi yang diduga dilakukan oleh oknum TNI. Kejadian diduga dipicu insiden memotong jalan yang diduga dilakukan pengemudi Jazz.

Diduga tersinggung, pengemudi Avanza disebut melepaskan tembakan dan mengenai bagian belakang mobil Jazz. Kasus yang sebelumnya ditangani Polda Metro Jaya itu kini dilimpahkan ke Denpom TNI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com