Warga Asing Pun Tak Takut ke Lokasi Teror Bom di Jakarta

JAKARTA‎, KOMPAS.com — Teror bom di sekitar Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat, pada Kamis (14/1/2016) tak membuat warga asing takut ke Jakarta. Setidaknya buat Su Tomesen, seorang warga negara Belanda.

Bahkan, ia sengaja datang ke lokasi kejadian ledakan bom yang menewaskan tujuh ‎orang, termasuk para pelaku teror, itu.

"Saya dari hari Jumat di Jakarta, ke Cikini, Menteng, dan terlihat sudah normal seperti biasanya. Tidak perlu ada yang ditakutkan," ujar Su Tomesen di Gedung Skyline, Jakarta, Sabtu (16/1/2016).

Tomesen yang sudah tiga tahun tinggal di Indonesia, tepatnya di Yogyakarta‎, tidak berniat meninggalkan Indonesia dengan alasan aksi terorisme itu.

Alasannya, ia menilai Indonesia penuh dengan keindahan alam dan masyarakatnya ramah.

"Kehadiran saya di sini membuktikan saya tidak takut," ucapnya.

Bukan hanya Tomesen yang tetap ada di sekitar lokasi teror, belasan warga asing terlihat silih berganti berdatangan di lokasi ledakan bom, khususnya di depan Gedung Skyline.

Para warga asing tersebut tidak hanya melihat-lihat, tetapi juga berfoto-foto di sejumlah karangan bunga dukacita dan di depan Starbucks.