Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nama-nama Ini Diusulkan Jadi Bakal Cagub Hanura

Kompas.com - 19/02/2016, 18:22 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPD Hanura DKI Jakarta Mohamad "Ongen" Sangaji masuk dalam daftar bakal calon gubernur yang diusulkan Forum Muda Hanura DKI Jakarta.

Ongen pernah menjadi Ketua Panitia Hak Angket DPRD kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. (Baca: Hasrat Artis Ingin Jadi Gubernur DKI dan Beratnya Tantangan yang Dihadapi).

Ketua Gema Hanura DKI Jakarta Arif Rahmat Hakim menilai Ongen berhasil meningkatkan kursi Hanura di DPRD DKI Jakarta dari 4 menjadi 10 kursi.

"Beliau merupakan Ketua DPD Hanura DKI sekaligus Ketua fraksi Partai Hanura di DPRD DKI. Saya melihat kepemimpinan Pak Ongen mampu menaikkan rating Hanura di DPRD DKI," kata Arif, di Restoran Bumbu Desa Cikini, Jumat (19/2/2016).

Tokoh kedua yang diusulkan menjadi bakal calon Gubernur adalah Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi.

Ketiga, Gubernur Basuki. Keempat, mantan Ketua DPD PDI-Perjuangan DKI Jakarta Boy Sadikin.

Kelima, mantan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan. Keenam, mantan Ketua Umum Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta.

"Kami melihat Bapak Anis Matta layak dicalonkan menjadi Gubernur DKI. Beliau salah satu kader terbaik PKS," kata Arif.

Rencananya, enam tokoh ini akan diusulkan ke DPD Hanura DKI Jakarta dan DPP Partai Hanura.

Nantinya, nama-nama bakal calon gubernur itu akan digodok di DPP Hanura. (Baca: Bantah Cari Panggung, Ahmad Dhani Mengaku Malah Jadi Humas Ahok di Kalijodo).

Adapun Forum Muda Hanura ini terdiri dari Pemuda Hanura, Gema Hanura, Perempuan Hanura, Srikandi Hanura, Gemura, dan Sapma Hanura.

Menurut Arif, enam tokoh itu masuk daftar calon gubernur DKI Jakarta karena dinilai memenuhi persyaratan, yakni memiliki komitmen dengan Partai Hanura, memiliki integritas dan kapasitas dalam memimpin Jakarta, bersedia beriringan dengan pemerintah pusat, bersedia membangun Jakarta yang modern dan manusiawi.

Syarat lainnya, membuka lapangan pekerjaan untuk pemuda, mengembangkan industri kreatif, tegas dan bersih dalan mengelola pemerintahan, mewujudkan pendidikan berkualitas di DKI, menstabilkan harga sembako serta mampu mengatasi banjir dan macet.

Terakhir, setia pada Undang-Undang Dasar 1945, Pancasila, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). (Baca: Sambangi Rumah Ahmad Dhani, Gerindra Konsolidasi soal Pilkada).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tolak Tapera, Buruh Curiga Iuran Pekerja untuk Biayai Program Makan Siang Gratis dan IKN

Tolak Tapera, Buruh Curiga Iuran Pekerja untuk Biayai Program Makan Siang Gratis dan IKN

Megapolitan
2 Pria Curi Kabel PLN di Tambora, Beraksi Usai Amati Pekerjaan Petugas 'Maintenance'

2 Pria Curi Kabel PLN di Tambora, Beraksi Usai Amati Pekerjaan Petugas "Maintenance"

Megapolitan
Diguyur Hujan, Massa Aksi Tolak Tapera Tetap Bertahan di Depan Patung Kuda

Diguyur Hujan, Massa Aksi Tolak Tapera Tetap Bertahan di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Warga Desak Pengelola Rusunawa Marunda Segera Lapor Polisi Soal Kasus Penjarahan Aset

Warga Desak Pengelola Rusunawa Marunda Segera Lapor Polisi Soal Kasus Penjarahan Aset

Megapolitan
Polisi Bakal Buru 'Influencer' yang Promosikan Situs Judi Online

Polisi Bakal Buru "Influencer" yang Promosikan Situs Judi Online

Megapolitan
Kekesalan 'Driver' Ojol di Depok, Tendang Motor hingga Bikin Pecah Kaca Rumah Konsumen karena Sulit Temukan Alamat

Kekesalan "Driver" Ojol di Depok, Tendang Motor hingga Bikin Pecah Kaca Rumah Konsumen karena Sulit Temukan Alamat

Megapolitan
Selebgram Akan Dilibatkan untuk Berantas Judi Online di Bogor, Diminta Buat Konten yang Informatif

Selebgram Akan Dilibatkan untuk Berantas Judi Online di Bogor, Diminta Buat Konten yang Informatif

Megapolitan
Marketing Akui Ada Pemilik yang Jual Rumah Subsidi Villa Kencana Cikarang karena Tak Kuat Bayar Angsuran

Marketing Akui Ada Pemilik yang Jual Rumah Subsidi Villa Kencana Cikarang karena Tak Kuat Bayar Angsuran

Megapolitan
Ketua Panitia Konser Lentera Festival Mengaku Kabur ke Lebak untuk Menenangkan Diri

Ketua Panitia Konser Lentera Festival Mengaku Kabur ke Lebak untuk Menenangkan Diri

Megapolitan
Pasangan Imam-Ririn Sudah Kantongi SK DPP PKS untuk Maju Pilkada Depok 2024

Pasangan Imam-Ririn Sudah Kantongi SK DPP PKS untuk Maju Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Gelapkan Uang Tiket Konser Lentera Festival Tangerang, Ketua Panitia Jadi Tersangka

Gelapkan Uang Tiket Konser Lentera Festival Tangerang, Ketua Panitia Jadi Tersangka

Megapolitan
Aliansi Buruh dan Masyarakat Unjuk Rasa Tolak Tapera di Depan Patung Kuda

Aliansi Buruh dan Masyarakat Unjuk Rasa Tolak Tapera di Depan Patung Kuda

Megapolitan
PKS Prioritaskan Koalisi dengan Parpol Lain di Pilkada Bogor 2024

PKS Prioritaskan Koalisi dengan Parpol Lain di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Marketing Klaim hanya 20 Persen Rumah di Villa Kencana Cikarang yang Tak Berpenghuni

Marketing Klaim hanya 20 Persen Rumah di Villa Kencana Cikarang yang Tak Berpenghuni

Megapolitan
Kasus Penjarahan Aset Rusunawa Marunda Belum Dilaporkan, Warga: Aneh Belum Terungkap Juga

Kasus Penjarahan Aset Rusunawa Marunda Belum Dilaporkan, Warga: Aneh Belum Terungkap Juga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com