Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPSU Bersihkan Kali di Kwitang Tanpa Bantuan Petugas Tata Air dan Badan Air

Kompas.com - 17/05/2016, 11:31 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Para Petugas Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Kwitang yang bekerja membersihkan Kali Ciliwung di belakang Kantor Kelurahan Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, sejak Selasa (17/5/2016) pagi, hanya bekerja sendiri. Mereka tidak dibantu petugas dari Badan Air Sudin Kebersihan maupun petugas Sudin Tata Air.

"Ini dari kelurahan yang minta. Tadi ada dari Badan Air (Sudin Kebersihan) cuma lewat saja," ujar salah satu petugas PPSU, Mulyana.

Kepala Seksi PPSU Kelurahan Kwitang Sri Mulyani yang memantau pembersihan lumpur mengatakan, seharusnya pengerukan lumpur merupakan tanggung jawab Sudin Tata Air Jakarta Pusat.

Sementara itu, petugas Badan Air dari Sudin Kebersihan membantu membersihkan sampah di permukaan kali. Namun, petugas dari kedua suku dinas tersebut tidak ada yang membantu PPSU Kwitang.

"Tata Air belum ada sama sekali. Seharusnya kan yang mengeruk dari Tata Air, Badan Air yang bersihin sampah di air, mereka juga enggak ada," kata Sri.

Bahkan, yang kemarin membersihkan sampah-sampah di kali pun semuanya petugas PPSU Kwitang. Tidak ada petugas dari Badan Air yang membersihkan.

"Enggak ada (bantuin), semuanya PPSU. Mereka cuma ngontrol doang," kata petugas PPSU lainnya.

Menurut Sri, para petugas PPSU beberapa kali mengeluhkan pekerjaan yang seharusnya menjadi tanggung jawab petugas lain.

"Saya bilang saja ke mereka, 'sudah enggak usah mikirin yang lain deh, kita kerjain saja. Pokoknya kita giat bersihkan sajalah.' Tetapi, mereka semangat kerjanya," ucap dia.

Hingga pukul 11.00 WIB, para petugas PPSU masih membersihkan lumpur tersebut. Lumpur-lumpur di kali tersebut tampak mulai berkurang.

Kompas TV Bersih-bersih di Sungai Ciliwung
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Balita 4 Tahun di Johar Baru Diculik, Pelaku Ternyata Mantan Istri Ayah Korban

Balita 4 Tahun di Johar Baru Diculik, Pelaku Ternyata Mantan Istri Ayah Korban

Megapolitan
Sudirman Said Sebut Komunikasi dengan Banyak Partai soal Pilkada Jakarta 2024

Sudirman Said Sebut Komunikasi dengan Banyak Partai soal Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Pria yang Dikeroyok karena Dituduh Maling Motor di Grogol Alami Luka Lebam di Wajah

Pria yang Dikeroyok karena Dituduh Maling Motor di Grogol Alami Luka Lebam di Wajah

Megapolitan
PKS Dinilai Sulit 'Move On' dari Anies Baswedan

PKS Dinilai Sulit "Move On" dari Anies Baswedan

Megapolitan
4 Pelaku Penjarahan Konser Lentera Festival Kembalikan Pagar Barikade ke Vendor

4 Pelaku Penjarahan Konser Lentera Festival Kembalikan Pagar Barikade ke Vendor

Megapolitan
Aksi WNI di Kamboja Kendalikan Penipuan Modus 'Like-Subscribe' Youtube, Korban Rugi Rp 806 Juta

Aksi WNI di Kamboja Kendalikan Penipuan Modus "Like-Subscribe" Youtube, Korban Rugi Rp 806 Juta

Megapolitan
Data Inafis Diduga Diperjualbelikan di 'Dark Web', Kompolnas Minta Polri Proteksi Data Lebih Ketat

Data Inafis Diduga Diperjualbelikan di "Dark Web", Kompolnas Minta Polri Proteksi Data Lebih Ketat

Megapolitan
Usung Marshel Widianto pada Pilkada Tangsel 2024, Gerindra Bakal Beri Pembekalan

Usung Marshel Widianto pada Pilkada Tangsel 2024, Gerindra Bakal Beri Pembekalan

Megapolitan
Potret Kondisi Tugu Selamat Datang  Depok Senilai Rp 1,7 Miliar Kini, Dicoret-coret dan Panel Lampunya Dicuri

Potret Kondisi Tugu Selamat Datang Depok Senilai Rp 1,7 Miliar Kini, Dicoret-coret dan Panel Lampunya Dicuri

Megapolitan
Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlindungan LPSK, Merasa Terancam Usai Digeledah KPK

Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlindungan LPSK, Merasa Terancam Usai Digeledah KPK

Megapolitan
Akrabnya Gibran dan Heru Budi, Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut hingga Bagi-bagi Susu ke Warga

Akrabnya Gibran dan Heru Budi, Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut hingga Bagi-bagi Susu ke Warga

Megapolitan
Dua Saksi Tambahan Kasus “Vina Cirebon” Ajukan Permohonan Perlindungan ke LPSK

Dua Saksi Tambahan Kasus “Vina Cirebon” Ajukan Permohonan Perlindungan ke LPSK

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Alasan Rombongan Tiga Mobil Tak Bayar Makan di Resto Depok | Korban Penipuan 'Like' dan 'Subscribe' Youtube Rugi Rp 800 Juta

[POPULER JABODETABEK] Alasan Rombongan Tiga Mobil Tak Bayar Makan di Resto Depok | Korban Penipuan "Like" dan "Subscribe" Youtube Rugi Rp 800 Juta

Megapolitan
Cara ke Taman Kencana Bogor dari Stasiun Bogor

Cara ke Taman Kencana Bogor dari Stasiun Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com