"Kalau optimalisasi operasi harus full seat. Kita optimalkan seluruh armada full penumpang. Nah, kalau optimalisasi pelayanan tidak harus numggu penuh. Kapasitas setengah pun berangkat," kata Sarmadi.
Selain itu pembenahan lainnya yakni akan menghapus sistem pengecekan penumpang secara manual. Nantinya akan ada passenger information system yang akan diterapkan Damri.
4. Layanan tambahan
Perum Damri menyiapkan pelayanan ekstra di Bandara Internasional Soekarno-Hatta saat mudik Lebaran tahun ini. Pelayanan ekstra itu berupa bus-bus cadangan untuk antisipasi bencana alam yang menyebabkan gangguan penerbangan.
Pelayanan ekstra itu pernah dilakukan oleh Damri saat letusan Gunung Raung, Jawa Timur pada 2015 kemarin. Damri menyediakan bus dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta menuju Surabaya.
5. Sanksi tegas
Damri akan menerapkan sanksi tegas bagi sopir yang membahayakan penumpang. Salah satu diantaranya menggunakan telepon genggam saat bertugas. Selain itu, sopir merokok saat mengendari mobil juga akan diterapkan sanksi. Penumpang diminta segera laporkan sopir jika ditemukan melanggar aturan tersebut.
"Bapak lihat Damri ugal-ugalan, call me. Saya perintahkan GM-nya BAP (Berita Acara Pemeriksaan)," kata Gede.
6. Direksi naik Damri
Sistem pengawasan Damri pun dilakukan hingga atasan. Perum Damri membuat aturan agar para Direksi jika ingin bepergian ke Bandara Internasional Soekarno Hatta untuk menggunakan bus Damri.
Gede bercerita dirinya sempat menemukan pelanggaran saat naik bus Damri menuju bandara. Ia melihat sopir menggunakan ponsel. Dirinya pun langsung menegur dan melaporkan kejadian tersebut atasanya.
7. Peremajaan Armada
Kelaikan bus menjadi perhatian penting untuk Damri. Apalagi menjelang mudik Lebaran, pengawasan terhadap kelaiakan bus akan lebih diketatkan. Sebelum kendaraan beroperasi, kelaiakan bus akan diperiksa secara detil. Sesaat sebelum berankat pun akan dilakukan pemeriksaan secara acak oleh kantor pusat atau pun regional.
"Jadi kendaraan yang boleh antre atau masuk pul pasti sudah lulus laik kendaraan. Kalau tidak, tidak boleh berangkat. Kami berkomitmen, lebih baik tida berangkat daripada tidak sampai," kata Gede.
8. Berdoa bersama sebelum berangkat
Damri menerapkan kebijakan untuk berdoa bersama sebelum bus berangkat. Berdoa bersama penumpang ini bertujuan perjalanan bus selamat sampai tujuan. Selain itu, budaya senyum, salam dan sapa kepada penumpang juga diterapkan Damri saat penumpang naik.
Untuk aturan keselamatan, Damri memberikan informasi tentang bus dan cara-cara menyelamatkan diri jika terjadi insiden di dalam bus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.