Namun, Idham juga mengingatkan adanya peran sentral dari Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.
(Baca juga: Bagaimana Sikap PDI-P Terhadap Risma dalam Pilkada DKI?)
Menurut dia, Megawati akan ikut dalam menentukan siapa bakal calon gubernur yang diusung PDI-P, termasuk untuk Pilkada DKI Jakarta.
Jika cagub tidak ditemukan melalui jalur penjaringan, maka bukan tidak mungkin Megawati akan menggunakan hak prerogatifnya.
Satu-satunya jalan yang memungkinkan Risma maju ke Jakarta adalah melalui hak prerogatif Mega tersebut.
Mengingat, sejauh ini Risma tidak proaktif mengikuti proses penjaringan cagub DKI di PDI-P.
"DPP partai dalam hal ini, juga pengalaman yang sudah itu, biasanya kalau itu mencakup gubernur, pasti akan ada sentuhan ketua umum (Megawati), walau pun ketua umum itu ketua DPP," ujar Idham.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.