Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketum Jakmania Pastikan Ajakan Aksi Demo ke Manajemen adalah "Hoax"

Kompas.com - 27/07/2016, 06:30 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah pesan berisi ajakan untuk melakukan aksi demo oleh The Jakmania tersebar luas di media sosial. The Jakmania merupakan pendukung tim sepak bola asal ibu kota, Persija Jakarta.

Dalam pesan tersebut, berisi ajakan untuk melakukan aksi demo ke kantor manajemen Persija atas kemunduran prestasi klub sepak bola Persija Jakarta yang akan diadakan 28 Juli.

Dalam pernyataan resminya, Ketua Umum The Jakmania, Richard A Supriyanto dengan tegas menyatakan jika ajakan tersebut adalah hoax atau palsu.

Richard menjelaskan, The Jakmania merupakan organisasi yang memiliki struktur dan sistem. Sehingga jika klub kesayangannya, Persija mengalami hasil buruk, maka akan disikapi dengan cara organisasi yakni dengan berdiskusi dengan manajemen Persija untuk mencari jalan keluar.

"Berita yang tersebar melalui broadcast di jaringan sosial dan media sosial lainnya mengenai The Jakmania melakukan demo adalah hoax atau tidak benar," ujar Richard.

Richard meminta kepada seluruh simpatisan Jakmania agar jangan mudah percaya dengan berita yang tidak tahu asal sumbernya.

"Biasakan segala sesuatu bersumber dari organisasi, baik itu pengurus pusat maupun korwil wilayah masing-masing," ujar Richard.

Richard mengakui, saat ini banyak tersebar pernyataan-pernyataan yang mengatasnamakan penguruh The Jakmania yang menurutnya dengan sengaja ingin membuat citra The Jakmania buruk di masyarakat.

Pihaknya meminta seluruh pihak menyikapi dengan bijaksana hal tersebut.

Berikut pesan ajakan yang tersebar di media sosial. TOLONG BANTU SEBARKAN BERITA INI KETEMEN TEMEN ALL JAKMANIA YG LAIN BAIK LEWAT BC'AN BBM DLLBUAT SEMUA ALL THE JAK MANIA DAN JAKANGEL DAN SEMUA PENCINTA&PENGGEMAR PERSIJA JAKARTA DIMOHON KEHADIRANNYA PADA ACARA DEMO AKBAR JAKMANIA MENUNTUT KINERJA KETUA UMUM PERSIJA JAKARTA FERRY PAULUS DAN KINERJA PELATIH PAULO CAMARGO DAN DEMIKEBANGKITAN PERSIJA JAKARTA RENCANANYA DEMO KEKANTOR PERSIJA ITU AKAN DIADAKAN 28 JULI 2016 JAM.10 PAGI KUMPUL DIHALL BASKET SENAYAN BERATRIBUT LENGKAP DEMO DENGAN TERTIB JANGAN ANARCISDIMOHON SEMUANYA HADIR DEMI KEJAYAAN PERSIJA DEMI KEBANGKITAN PERSIJA SATU SUARA UNTUK KEBANGKITAN PERSIJA JAKARTA6 PERTANDINGAN BERUNTUN KITA KALAH JADI SUDAH SAATNYA KINI KITA BERGERAK JAN DIAM AJA AYO SATUKAN SUARA MU UNTUK PERSIJA#SAVEPERSIJA#FPCAMARGO OUT#KEMBALIKANKEJAYAAN PERSIJA KAMI #Sbc

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

Megapolitan
Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Megapolitan
PPDB 'Online', Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

PPDB "Online", Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma 'Settingan'

Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma "Settingan"

Megapolitan
Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Megapolitan
'Flashback' Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

"Flashback" Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

Megapolitan
Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Megapolitan
Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Megapolitan
Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Megapolitan
PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

Megapolitan
Larang Bisnis 'Numpang' KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Larang Bisnis "Numpang" KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Megapolitan
Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA: Edukasi Anak sejak Dini Cara Minta Tolong

Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA: Edukasi Anak sejak Dini Cara Minta Tolong

Megapolitan
Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Megapolitan
Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com