Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Kebut Pelebaran Trotoar di 42 Titik

Kompas.com - 04/12/2016, 15:45 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan trotoar di 42 dari total 48 titik yang tersebar di lima wilayah Ibu Kota terus dikebut.

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Yusmada Faizal mengatakan, pada akhir Desember, pengerjaan trotoar ditargetkan selesai.

"Progres pekerjaan bervariasi, ada yang sudah mencapai 50 persen hingga 80 persen. Kami optimistis pengerjaan akan rampung pada akhir Desember," kata Yusmada, Minggu (4/12/2016). 

Ia mengatakan, semula pihaknya memprogramkan pelebaran trotoar di 48 titik. 

Namun, enam kegiatan pelebaran trotoar jalan tidak dapat terealisasi karena ketidakmampuan vendor untuk menyelesaikan proyek hingga akhir tahun.

"Penyebab lain karena proyek yang hendak dikerjakan bersinggungan dengan kegiatan lain, misalnya, pelebaran trotoar di Jalan Mampang terpaksa ditunda hingga tahun depan karena bersamaan sedang berlangsung pembangunan underpass," ujar dia. 

(Baca juga: Menyusuri Trotoar Baru di Tanah Abang...)

Untuk trotoar di kawasan Tanah Abang, pihaknya saat ini baru menyelesaikan satu tahapan dari rencana keseluruhan penataan jalan bagi warga Ibu Kota.

Pengerjaan selanjutnya adalah memindahkan tiang listrik di kawasan itu.

Selanjutnya, Dinas Bina Marga DKI Jakarta akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menata pedagang kaki lima agar mereka bisa berdagang tanpa menganggu pejalan kaki.

(Baca juga: Baru Rampung, Trotoar di Melawai Malah Dijadikan Tempat Parkir Motor)

Ia menambahkan, program pelebaran trotoar jalan di lima wilayah Jakarta ini akan tetap dilanjutkan pada 2017 mendatang. 

"Mudah-mudahan proses pelelangan lebih cepat lagi sehingga pelebaran ratusan titik trotoar yang telah diprogramkan bisa terealisasi," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com