JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan mengadopsi program Rp 1 miliar per RW yang diusung pasangan cagub-cawagub Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni.
Namun, Anies tidak akan memukul rata dana yang diberikan untuk setiap RW di Jakarta.
"Bahkan kami berencana lebih banyak lagi ya jumlahnya. Secara jumlah bervariasi tiap wilayah. Jadi secara prinsip itu program yang memang kami juga akan lakukan," ujar Anies di Matraman, Jakarta Timur, Selasa (7/3/2017).
(Baca: Pemprov DKI Sudah Lebih Dulu Anggarkan Rp 1 Miliar di Tingkat RW)
Anies menuturkan, saat ini dia dan timnya tengah membahas branding program tersebut. Nantinya, dana untuk RW yang lebih besar cakupan wilayahnya tidak akan sama dengan RW yang cakupan wilayahnya lebih kecil.
"Kami buat itu tiap RW punya nilai yang berbeda-beda bahkan bisa sampai Rp 3 miliar," kata dia.
Prinsip program tersebut yakni memberi perhatian pada RW dan level bawah masyarakat. Anies ingin meneruskan semangat tim Agus-Sylvi untuk memberdayakan warga.
(Baca: Bagaimana Cara Agus Yakinkan DPRD soal Program Rp 1 Miliar Tiap RW?)
"Bagaimana kami merumuskan komunikasinya, nanti kami atur, tapi semangatnya adalah membuat RW punya sumber daya untuk berkegiatan," ucap Anies.
Selain itu, Anies juga akan mengaktifkan program RW siaga. Program tersebut akan berkonsentrasi pada kesehatan, pendidikan, keamanan, hingga keselamatan.
Program Rp 1 miliar per RW merupakan salah satu program unggulan Agus-Sylvi yang selalu disosialisasikan saat kampanye pada putaran pertama.
Namun, Agus-Sylvi harus gugur dan tidak maju pada putaran kedua karena perolehan suara paling kecil dibandingkan dua pasangan calon penantangnya.