Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPT Ditetapkan Besok, KPU DKI Masih Terus Perbaiki Data Pemilih

Kompas.com - 03/04/2017, 18:27 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisioner KPU DKI Jakarta Bidang Pemutakhiran Data Pemilih Moch Sidik mengatakan, daftar pemilih tetap (DPT) putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 akan ditetapkan pada Selasa (4/4/2017) besok oleh KPU kabupaten/kota.

Menjelang penetapan DPT tersebut, KPU DKI Jakarta beserta KPU kabupaten/kota masih terus memperbaiki data pemilih.

"Terus menerus kami perbaiki datanya," ujar Sidik kepada Kompas.com di Kompleks DPR/MPR RI, Jakarta Pusat, Senin (3/4/2017).

Sidik mengatakan, tim kampanye kedua pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta menemukan sejumlah temuan terkait daftar pemilih sementara (DPS) putaran kedua dan melaporkannya kepada KPU DKI Jakarta.

Data-data hasil temuan tim kampanye kedua pasangan calon berkaitan dengan persolan nomor kartu keluarga (NKK), nomor induk kependudukan (NIK), hingga pemilih dalam DPT putaran pertama yang tidak masuk ke dalam DPS putaran kedua.

Sidik menuturkan, KPU DKI Jakarta selalu menginformasikan perbaikan-perbaikan yang dilakukan kepada tim kampanye pasangan calon.

"Kami terbuka sama tim paslon data terakhir seperti apa. Apa yang mereka temukan, sudah banyak yang KPU selesaikan," kata dia.

Menurut Sidik, sebagian besar masukan yang disampaikan tim kampanye pasangan calon itu sudah diperbaiki oleh KPU. Meskipun DPT putaran ditetapkan besok, KPU masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki data pemilih apabila masih ada masukan dari berbagai pihak.

Baca: Sumarsono: Pilkada Serentak 2017, DPT Pilkada DKI Paling Bermasalah

Oleh karena itu, beberapa KPU kabupaten/kota menetapkan DPT pada Selasa malam.

"Malam supaya perbaikan datanya maksimal. Kalau siang, sementara masih ada masukan data yang harus dimasukan, ya sudah kami main diakhir saja tanggal 4, malam," ucap Sidik.

Setelah ditetapkan oleh KPU kabupaten/kota, DPT akan direkapitulasi di tingkat provinsi oleh KPU DKI Jakarta pada Kamis (6/4/2017). Adapun DPS pada putaran kedua yakni 7.264.749 dengan jumlah TPS 13.032.

Kompas TV Terkait Pilkada DKI Jakarta dari berbagai aduan terkait penyelenggaraan pilkada Jakarta 15 februari lalu, KPU DKI Jakarta telah melakukan evaluasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Momen Anies Salami Jusuf Kalla Sambil Membungkuk dan Hormat ke Sandiaga Sebelum Nobar Film 'Lafran'

Momen Anies Salami Jusuf Kalla Sambil Membungkuk dan Hormat ke Sandiaga Sebelum Nobar Film "Lafran"

Megapolitan
Pengelola Jakarta Fair 2024 Siapkan Area Parkir di JIExpo Kemayoran, Bisa Tampung Puluhan Ribu Kendaraan

Pengelola Jakarta Fair 2024 Siapkan Area Parkir di JIExpo Kemayoran, Bisa Tampung Puluhan Ribu Kendaraan

Megapolitan
Seekor Sapi Masuk ke Tol Jagorawi, Lalu Lintas Sempat Macet

Seekor Sapi Masuk ke Tol Jagorawi, Lalu Lintas Sempat Macet

Megapolitan
10 Nama Usulan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta: Anies, Ahok, dan Andika Perkasa

10 Nama Usulan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta: Anies, Ahok, dan Andika Perkasa

Megapolitan
Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Megapolitan
Lurah: Separuh Penduduk Kali Anyar Buruh Konfeksi dari Perantauan

Lurah: Separuh Penduduk Kali Anyar Buruh Konfeksi dari Perantauan

Megapolitan
Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Megapolitan
Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Megapolitan
Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Megapolitan
Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Megapolitan
Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Megapolitan
Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

Megapolitan
Diduga Joging Pakai 'Headset', Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Grogol

Diduga Joging Pakai "Headset", Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Grogol

Megapolitan
Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com