JAKARTA, KOMPAS.com - Sedianya, ini merupakan tahun terakhir Gubernur non-aktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membuka pencanangan Hari Ulang Tahun (HUT) DKI Jakarta bersama dengan Plt Gubernur Djarot Saiful Hidayat sebelum melepas jabatan. Keduanya tidak terpilih dalam Pilkada DKI 2017.
Namun, kasus penodaan agama yang menjerat Ahok membuat dia tidak bisa menyelesaikan tugas-tugas jelang akhir masa jabatannya. Salah satu tugasnya adalah pencanangan HUT ke-490 DKI Jakarta.
Djarot mengatakan Ahok masih sempat merumuskan tema dari rangkaian kegiatan ulang tahun Ibu Kota. Hinggga akhirnya diputuskan tema HUT ke-490 DKI Jakarta adalah "Beragam, Bersatu, Melayani".
Baca juga: Diputuskan Ahok-Djarot, Tema HUT ke-490 DKI Jakarta Beragam, Bersatu, Melayani
Di Taman Waduk Pluit pada Minggu (21/5/2017) kemarin, Djarot untuk pertama kalinya membuka pencanangan HUT Jakarta tanpa Ahok.
"Ini kami putuskan dua minggu lalu antara saya dan Pak Basuki. Tapi pembahasannya sudah sejak zaman Pak Plt Sumarsono," ujar Djarot seusai acara pencanangan itu.
Ingat Ahok
Dalam sambutannya, Djarot selalu menyinggung nama Ahok yang tidak lagi bersama-sama dia hadir dalam acara semacam itu. Djarot menceritakan momen pembukaan pencanangan HUT DKI yang dilakukan Ahok. Ini adalah pertama kalinya Djarot mencanangkan HUT DKI tanpa Ahok.
"Secara pribadi, saya mengikuti acara ini selama tiga kali dan selalu bersama Pak Basuki. Saya ingat betul, tahun 2015 pencanangannya dilakukan di Kota Tua," ujar Djarot.
Saat itu, tema HUT DKI adalah "Modern, Kreatif, dan Berbudaya". Selama satu tahun setelahnya, kata Djarot, Ahok selalu mengejar seluruh SKPD untuk mewujudkan tema itu.
Pada 2016, pencanangan HUT DKI dilaksanakan di Setu Babakan, Jakarta Selatan. Djarot mengatakan Ahok juga yang membuka pencanangan HUT DKI pada saat itu. Tema yang diusung tahun lalu adalah "Bersih, Maju, dan Melayani."
Namun, tahun ini tidak ada lagi Ahok dalam pencanangan HUT DKI. Djarot mengatakan Ahok kini sedang mengalami ujian berat. Meski demikian, kata Djarot, Ahok selalu menyampaikan pesan kepada mereka semua untuk terus bekerja.
"Sekarang kelihatannya agak berbeda. Pak Ahok harus mengalami ujian yang berat, tapi beliau sangat tegar," ujar Djarot.
"Kemarin saya dengan Pak Sekda berbicara dengan beliau. Beliau titip pesan semangatnya itu kerja, kerja, kerja. Melayani dan melayani," kata Djarot.
Peresmian program
Setelah pencanangan resmi dilakukan, kegiatan perayaan HUT DKI akan banyak digelar. Bukan hanya oleh pemerintah provinsi melainkan juga oleh pemerintah kota di tiap wilayah Jakarta. Acara puncak akan dilakukan pada 22 Juni yang merupakan tanggal kelahiran Jakarta.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, akan ada upacara dan rapat paripurna pada hari itu. Namun, ada juga acara peresmian program.
Baca juga: Djarot: Ulang Tahun Jakarta Diisi dengan Peresmian Beberapa Proyek
"Kemudian juga diisi peresmian beberapa proyek yang sudah selesai. Salah satunya adalah koridor 13 Transjakarta dan Jakgrosir," ujar Djarot.
Transjakarta koridor 13 Ciledug-Tendean merupakan koridor yang jalurnya sebagian besar berupa jalan layang. Selama beberapa pekan, PT Transjakarta tengah melakukan uji coba terhadap jalur tersebut. Namun, uji coba hanya dilakukan oleh pengemudi bus saja. Pada 12 Juni, rencananya akan ada uji coba bus Ttansjakarta koridor 13 dengan mengangkut penumpang.
Ada pun JakGrosir merupakan pasar perkulakan di Kramat Jati.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, perayaan HUT DKI akan ditutup dengan makan malam di Balai Kota DKI Jakarta.