Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Sita Uang Rp 6 Juta dalam Penangkapan Kapten Perampok Davidson

Kompas.com - 20/06/2017, 18:09 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi membekuk dan menembak mati SF, pria yang disebut sebagai penembak Davidson Tantono (30), korban perampokan di SPBU Daan Mogot, Jakarta Barat.

Dia ditangkap bersama kekasihnya RCL dan pelaku lainnya berinisial NZR di Banyuwangi, Jawa Timur.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, dalam penangkapan tersebut, polisi menyita beberapa barang bukti yang diduga merupakan hasil perampokan.

"Ada uang Rp 6 juta, ada 6 HP, dan jaket yang digunakan pelaku saat beraksi," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Selasa (20/6/2017).

(Baca juga: Dalam 3 Bulan, Komplotan Rampok di SPBU Daan Mogot Kumpulkan Rp 1,2 M)

Argo mengaku belum dapat merinci bagaimana pembagian uang hasil kejahatan kelompok perampok tersebut. Menurut dia, saat ini penyidik masih melakukan pengembangan.

Argo juga menyampaikan, tak menutup kemungkinan komplotan ini beranggotakan lebih dari tujuh orang. "Ya nanti kita tunggu, saat ini tujuh orang, nanti kami kembangkan kembali," kata Argo.

Dalam kasus ini, polisi sudah meringkus tujuh orang pelaku, yakni DTK, TP, M, RCL, NZR, IR, dan SF. Adapun IR dan SF tewas ditembak lantaran melawan saat ditangkap.

Polisi menduga, masih ada pelaku lainnya dalam perampokan yang disertai penembakan ini. Untuk itu, tim dari Subdit Resmob dan Ranmor Polda Metro Jaya masih di lapangan untuk melakukan pengejaran.

(Baca juga: Kapten Perampok di SPBU Daan Mogot Ditangkap Bersama Kekasihnya )

Kasus perampokan di SPBU Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat, terjadi pada Jumat (9/6/2017).

Insiden itu menewaskan seorang nasabah bank bernama Davidson Tantono (30). Pelaku juga berhasil menggasak uang tunai sekitar Rp 350 juta.

Kompas TV Pelaku Penembakan di SPBU Daan Mogot Dibekuk, 1 Tewas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com