Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DKI Tetap Bangun Trase Penyambung Pulau C dengan Dadap Tangerang

Kompas.com - 04/08/2017, 13:41 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah mengatakan, Pemprov DKI akan membangun trase atau sumbu jalan yang menyambungkan Pulau C (pulau hasil reklamasi) dengan daerah Dadap di Kabupaten Tangerang, Banten.

Proyek itu tetap dijalankan meskipun DPRD DKI Jakarta memutuskan untuk menghentikan pembahasan dua raperda terkait proyek reklamasi. Raperda itu adalah revisi Perda Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta dan Raperda Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (ZWP3K).

"Trasenya jalan saja karena kalau berhenti ini ngerem, infrastruktur ngerem," kata Saefullah di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta Selatan, Jumat (4/8/2017).

Saefullah mengatakan, apabila pekerjaan trase dihentikan dan menunggu pembahasan raperda terkait reklamasi selesai, pertumbuhan ekonomi akan terhambat. Pembangunan di Jakarta, lanjut Saefullah, harus dilakukan dengan cepat.

"Dampaknya pertumbuhan ekonomi juga jadi ngerem. Jadi kalau menurut saya jalan saja, kan enggak bisa saling tunggu-menunggu," kata dia.

Dinas Cipta Karya DKI Jakarta kini tengah mendesain trase yang akan dibangun di Pulau C tersebut.

"Trasenya lagi mulai gambar nih, lagi mulai ke lapangan anak-anak dari Cipta Karya," kata  Saefullah.

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat sebelumnya mengatakan, pengembang Pulau C, PT Kapuk Naga Indah (anak perusahaan PT Agung Sedayu Group) melayangkan permohonan izin pembangunan trase yang menyambungkan Pulau C dengan Dadap.

"Itu usulan mereka (pengembang) kok supaya nyambung, bukan dari kami. Mereka usul ke kami untuk tambahkan trase," kata Djarot, Jumat pekan lalu.

Menurut Djarot, separuh trase itu sudah dibuat di Dadap dan DKI Jakarta tinggal membuat sisanya untuk menyambungkan Pulau C dengan Dadap. Dengan adanya trase penghubung, akses dari Pulau C menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta menjadi lebih mudah.

Baca juga: Di Pulau Reklamasi, Rusun untuk Nelayan Dibangun dengan View Laut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Megapolitan
Anies Enggan Tanggapi Calon Kompetitor: Lebih Penting Memikirkan Nasib Warga

Anies Enggan Tanggapi Calon Kompetitor: Lebih Penting Memikirkan Nasib Warga

Megapolitan
Heru Budi: Selamat Idul Adha, Selamat Libur Panjang...

Heru Budi: Selamat Idul Adha, Selamat Libur Panjang...

Megapolitan
Gibran Sumbang Sapi 1 Ton untuk Pertama Kalinya ke Masjid Istiqlal

Gibran Sumbang Sapi 1 Ton untuk Pertama Kalinya ke Masjid Istiqlal

Megapolitan
Anies Sekeluarga Jalan Kaki ke Masjid Babul Khoirot untuk Shalat Idul Adha

Anies Sekeluarga Jalan Kaki ke Masjid Babul Khoirot untuk Shalat Idul Adha

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Megapolitan
Rumah 2 Lantai di Bogor Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 15 Juta

Rumah 2 Lantai di Bogor Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 15 Juta

Megapolitan
Soal Kans Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, Sandiaga: Enggak Ada Ajakan

Soal Kans Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, Sandiaga: Enggak Ada Ajakan

Megapolitan
Rumah Kosong 2 Lantai di Bogor Terbakar, Penyebab Belum Diketahui

Rumah Kosong 2 Lantai di Bogor Terbakar, Penyebab Belum Diketahui

Megapolitan
Dinas KPKP DKI Jakarta Periksa 79.786 Hewan Kurban, Seluruhnya Dinyatakan Sehat

Dinas KPKP DKI Jakarta Periksa 79.786 Hewan Kurban, Seluruhnya Dinyatakan Sehat

Megapolitan
Bisa Cemari Lingkungan, Pengusaha Konfeksi di Tambora Diminta Tak Buang Limbah Sembarangan

Bisa Cemari Lingkungan, Pengusaha Konfeksi di Tambora Diminta Tak Buang Limbah Sembarangan

Megapolitan
Jusuf Kalla Persilakan Anies Maju Pilkada Jakarta 2024

Jusuf Kalla Persilakan Anies Maju Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Ini, Warga: Perbedaan Hal Biasa

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Ini, Warga: Perbedaan Hal Biasa

Megapolitan
Anies-Sandiaga Tak Berencana Duet Kembali pada Pilkada Jakarta

Anies-Sandiaga Tak Berencana Duet Kembali pada Pilkada Jakarta

Megapolitan
Namanya Diusulkan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta 2024, Anies: Mengalir Saja, Santai...

Namanya Diusulkan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta 2024, Anies: Mengalir Saja, Santai...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com