Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambil Sindir Penunggak, Djarot Beri Rusun untuk Warga Berkursi Roda

Kompas.com - 15/08/2017, 10:54 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ika Yustiana, warga Duri Kepa, datang ke Balai Kota DKI Jakarta bersama anak dan suaminya yang duduk di kursi roda, Selasa (15/8/2017). Dia mencegat Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat untuk meminta sebuah unit rusun.

Ika juga meminta Djarot melihat kondisi suaminya untuk membuktikan bahwa dia benar-benar butuh rusun.

"Kenapa? Rusun? Kamu enggak punya rumah?" tanya Djarot kepada suami Ika.

"Iya, tanggal 21 (Agustus) ini saya mesti keluar dari rumah itu," kata suami Ika.

"Iya, Pak, enggak bisa bayar lagi soalnya," jawab Ika.

Djarot bersedia untuk memberikan keluarga Ika sebuah unit rusun. Namun, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang akan menentukan lokasi rusunnya.

Djarot memanggil PNS dari Dinas Perumahan Rakyat dan Permukiman DKI Jakarta untuk mencarikan rusun buat keluarga Ika.

Djarot juga menyindir warga rusun yang keluar karena menunggak rusun.

"Ini carikan rusun, ya. Kan banyak yang kosong, ya, kebetulan banyak yang keluar," ujar Djarot.

Djarot mengingatkan Ika tentang konsekuensi yang harus diterima jika tinggal di rusun. Hal yang dimaksud Djarot adalah membayar iuran rusun sekitar Rp 300.000 sampai Rp 400.000 per bulan.

"Kalau di rusun ada kewajibannya loh ya," kata Djarot.

"Iya, Pak, enggak apa-apa," jawab Ika.

Kepada Kompas.com, Ika mengatakan selama ini dia dan keluarganya tinggal di sebuah rumah kontrakan di Duri Kepa, Jakarta Barat.

Ika yang bekerja sebagai buruh cuci harus membayar uang sewa Rp 2 juta setiap bulan. Adapun suaminya yang terkena kanker tulang hanya bisa duduk di kursi roda.

Ika mengatakan bulan ini dia hanya membayar setengah dari uang sewa. Dia pun harus angkat kaki dari rumah itu.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com