Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tawuran Warga Dua Kampung di Bekasi Utara, 1 Tewas

Kompas.com - 27/11/2017, 17:13 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com - Tawuran antarwarga dari dua kampung terjadi di Bekasi Utara, Senin (27/11/2017) dinihari. Akibat tawuran tersebut, satu orang meninggal dunia dan empat lainnya luka-luka.

Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing mengatakan, tawuran tersebut terjadi di area parkir sebuah minimarket di Kampung Kaliabang Tengah, Kaliabang, Bekasi Utara sekitar pukul 01.15 WIB.

"Diduga tawuran terjadi antara warga Kampung Lokomotif dan Kampung Simbang dengan korban semua dari Kampung Lokomotif," ucap Erna dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Senin (27/11/2017).

Adapun korban sekaligus saksi dalam tawuran tersebut adalah Akbarudin (23) dengan luka bacok di bagian kepala atas, lengan tangan kanan, dan telinga kanan, Hapiz (19) luka di bagian punggung, dan Elvin (22) yang menderita luka bacok di bagian bahu kiri dan kanan serta pinggang sebelah kiri. Sedangkan korban tewas bernama Reza (18).

Baca juga : Tawuran Warga di Jalan Dewi Sartika Dipicu Masalah Parkir

"Akbarudin awalnya diajak oleh rekannya yang bernama Zainal untuk melakukan aksi tawuran antara Kampung Simbang melawan Kampung Lokomotif. Kemudian sekitar pukul 01.00 WIB Akbarudin, Hapiz, Reza, dan Elvin tiba di lokasi dan telah terjadi tawuran," jelasnya.

Ketika di lokasi, para pelaku membawa celurit dan karena kalah jumlah akhirnya Akbarudin, Hapiz, Reza, dan Elvin dibacok hingga menderita sejumlah luka dan kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Ananda. Namun, nahas bagi Reza yang menghembuskan nafas terakhir ketika sampai di rumah sakit.

Baca juga : Anies: Penciptaan Lapangan Kerja Bisa Cegah Tawuran Warga

"Untuk perkembangan kasus ini masih kami selidiki dengan memeriksa TKP dan mencari saksi-saksi lainnya," ujar Erna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com