Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandi Akan Ajak Investor Saudi Terlibat di Program Rumah DP 0 Persen

Kompas.com - 15/01/2018, 16:38 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno akan mengajak investor Arab Saudi untuk berkontribusi dalam program rumah dengan uang muka atau DP 0 persen. Sandi mengatakan, saat ini pihaknya tengah mematangkan skema pelaksanaan program itu.

"Jadi ini kami lagi matangkan skemanya di Kepala Dinas Perumahan DKI Jakarta, Bapak Agustino. Jadi begitu nanti kami akan launching, kami juga akan mengajak investor dari Saudi Arabia untuk investasi," ujar Sandi saat menghadiri acara Saudi Arabia Investor Forum 201 & The Ritz-Carlton Jakarta Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (15/1/2018).

Ia mengatakan, saat ini pihak Saudi telah menunjukkan ketertarikannya terhadap program yang ia dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan gagas sejak masa kampanye Pilkada DKI 2017.

"Tertarik (program DP 0 persen) selama itu masuk ke dalam skema yang didorong oleh pemerintah. Karena itu mereka ingin memastikan juga pemerintah dan khususnya BI (Bank Indonesia) juga memberikan persetujuan pada skema ini," paparnya.

Baca juga : Sandi Sebut Real Estate Indonesia Ingin Berkontribusi di Program DP 0

Menurut Sandi, sejauh ini pihaknya terus menjalin komunikasi dengan pemerintah pusat dan Bank Indonesia untuk membicarakan skema pelaksanaan program itu.

"Sudah mulai pembicaraan terus dan kami akan pastikan bahwa skema ini disetujui oleh BI. Kami ingin program pemerintah ini tidak menabrak aturan perbankan," kata dia.

Sebelumnya Sandi mengatakan, pihaknya telah bertemu Real Estate Indonesia (REI) untuk membicarakan realisasi program rumah DP 0 persen. Menurut Sandi, REI akan membantu pemprov DKI merealisasikan program itu dengan sistem kerjasama build, operation, transfer (BOT).

Sandi juga pernah mengatakan ada pihak swasta yang menawarkan kepada Pemprov DKI soal  pola pembiayaan proyek rumah DP 0 persen. Pola pembiayaan yang diusulkan berbasis syariah. Sandiaga mengatakan, Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) telah memaparkan konsep pembiayaan dengan pola berbasis syariah. Meski demikian, dia belum menjelaskan secara rinci konsep pembiayaan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Megapolitan
Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com