Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggaran Rp 2,2 Miliar Bukan untuk Pohon Plastik, tapi Neon "Box" Asian Games

Kompas.com - 01/06/2018, 20:30 WIB
Nursita Sari,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Pusat Iswandi meluruskan kabar mengenai anggaran Rp 2,2 miliar di sudinnya yang disebut-sebut untuk pengadaan lampu hias berwujud pohon plastik (lampu pohon).

Menurut dia, anggaran itu merupakan anggaran untuk pengadaan pohon plastik, melainkan neon box bergambar maskot Asian Games 2018.

"Rp 2,2 miliar itu (untuk) Asian Games, neon box Asian Games," ujar Iswandi, di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (1/6/2018).

Neon box tersebut nantinya akan dipasang di tiang-tiang penerangan jalan umum (PJU). Fungsinya sebagai penanda menuju venue Asian Games, untuk memudahkan masyarakat yang akan melihat perhelatan olahraga tersebut.

Baca juga: Pohon Plastik yang Viral Pengadaan Tahun 2017, Nilainya Rp 397 Juta

Selain itu, neon box itu akan dipasang di sekeliling Kompleks Gelora Bung Karno (GBK).

"Jakarta Pusat kan punya GBK. Saya mau pasang nanti sekeliling itu dari mulai Gelora Bung Karno, Asia Afrika, muter sampai ke Tosari, Senen. Pokoknya semacam informasi kepada masyarakatlah bahwa ada pesta besar di Jakarta," kata Iswandi.

Sebelumnya diberitakan, beredar dua versi anggaran pengadaan lampu hias berwujud pohon plastik.

Baca juga: Pohon Plastik yang Viral Pernah Dipasang di Thamrin saat Tahun Baru 2018

Versi pertama senilai Rp 8,1 miliar di Dinas Kehutanan. Sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) pengadaan tanaman imitasi itu berjudul lelang pengadaan tanaman dan bahan dekorasi.

Kedua, versi Rp 2,2 miliar anggaran pengadaan lampu hias dan pencahayaan kota di Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Pusat tahun anggaran 2018.

Kompas TV Jelang perhelatan Asian Games 2018 yang digelar pada Agustus mendatang, trotoar di sepanjang Jalan Sudirman - Thamrin akan di tata ulang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com