Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggaran Perawatan Jalan DKI Rp 285 Miliar, Tidak Termasuk Jalan Teluk Gong dan Kamal Muara

Kompas.com - 13/09/2018, 15:41 WIB
Nursita Sari,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Anggaran DPRD DKI Jakarta menyetujui tambahan anggaran Rp 285 miliar dalam Kebijakan Umum Perubahan Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUPA-PPAS) 2018 untuk perawatan jalan berkala di Jakarta.

Angka tersebut sesuai anggaran yang diusulkan Dinas Bina Marga DKI Jakarta dan jajarannya.

Dengan demikian, tidak ada tambahan anggaran yang diminta Wakil Ketua Badan Anggaran DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik untuk memperbaiki Jalan Teluk Gong dan Kamal Muara di Penjaringan, Jakarta Utara.

Baca juga: Jalan Kamal Muara Sepanjang Hayat Itu Jalan Banjir, Pak...

Jalan Teluk Gong dan Kamal Muara itu diketahui tidak masuk dalam daftar sejumlah ruas jalan yang akan diperbaiki dengan anggaran total Rp 285 miliar itu.

Meskipun tidak ada tambahan anggaran, Taufik meminta Jalan Teluk Gong dan Kamal Muara tetap diperbaiki dengan anggaran yang ada.

"Saya minta diberesin itu," ujar Taufik di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (13/9/2018).

Baca juga: Anggota DPRD DKI: Minta PMD untuk Perbaikan Jalan dan Drainase, Apa Itu Pekerjaan Food Station?

Taufik menjelaskan, ruas jalan di Teluk Gong pernah ditinggikan menggunakan dana kewajiban pengembang.

Namun, tidak semua ruas jalan itu ditinggikan sehingga ada perbedaan tinggi di ruas jalan di sana.

"Inilah yang menyebabkan macet di daerah Teluk Gong. Setiap hari macet, banyak kecelakaan, karena enggak ada rambunya, kan, jalannya gini (beda tinggi), orang lompat. Nah maksud saya dibereskan," kata dia.

Baca juga: Sambut Tamu IMF-World Bank, Banyuwangi Terima Rp 60 Miliar untuk Perbaikan Jalan

Kemudian, Taufik menyebut Jalan Kamal Muara selalu terkena banjir rob.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, kata Taufik, seharusnya tidak takut memperbaiki ruas jalan tersebut.

"Kamal Muara emang sepanjang hidup, Kamal Muara pasti kena rob. Kenapa mesti takut rusak? Ya sudah, bikin, begitu rusak, beresin lagi," ucap Taufik.

Baca juga: Ada Perbaikan Jalan, Waspada Kemacetan di Tol Cikampek

Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah yang mendengar pernyataan Taufik menyebut siap membereskan ruas jalan tersebut.

Sebagai antisipasi banjir rob di Kamal Muara, Pemprov DKI telah membuat polder dan menyiagakan pompa di sana.

"Siap, Pak. Kan udah ada polder, pompa," kata Saefullah.

Baca juga: Perbaikan Jalan DI Panjaitan Tak Kunjung Selesai, Lalin Macet

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com