Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menengok Pabrik Esktasi '3 in 1' yang seperti Ruang Belajar

Kompas.com - 25/09/2018, 15:17 WIB
Rima Wahyuningrum,
Icha Rastika

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Polisi mengungkap hasil penggerebekan pabrik ekstasi jenis '3 in 1' milik tersangka AP (40) di Perumahan Sentra Pondok Rajeg, Cibinong, Bogor, Jakarta Barat pada Senin (24/9/2018).

Di rumah tersebut, AP tinggal bersama seorang istri dan ketiga anaknya. 

Berdasarkan pantauan Kompas.com, rumah AP terletak di pojok gang dan memiliki halaman yang luas. Rumah beritipe 36 tersebut bercat coklat dan krem.

Ruang yang disebut pabrik ekstasi berada di area samping kiri rumah. Untuk memasuki ruang tersebut, ada pintu dari area halaman rumah di samping.

Baca juga: Waspada, Ini Bahaya Ekstasi 3 in 1 yang Ditemukan di Bogor

Pabrik tersebut hanya sebuah ruangan 2x2 meter yang berhadap-hadapan dengan toilet. Kamar tersebut dilengkapi pendingin ruangan.

Barang-barang produksi ektasi dan bahan baku telah diamankan polisi. Hanya tersisa sebuah meja, sebuah lemari, dan tiga buah bangku kayu di ruangan itu.

Pada sudut di dekat pintu masuk ruangan, ada sebuah meja yang dilengkapi dengan lampu, meja belajar, dan kaca. Terdapat laci kecil tempat penyimpanan di atasnya.

"Pabrik bisa kayak apa saja bentuknya. Ini kayak kamar yang kecil biasa, malah kayak ruang belajar dan ada AC-nya," kata Kanit III Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKP Ardhy kepada Kompas.com, di lokasi, Senin.

Ardhy menyebutkan, tersangka membatasi ruang pabriknya dan ruang keluarga dengan sebuah bilah papan tak bercat.

Papan tersebut menutup sebuah celah kosong seperti pintu yang seharusnya menyambungkan dua ruang tersebut.

"Cuma istrinya yang boleh masuk. Anak-anaknya main enggak boleh ke sini. Dia kasih pembatas ruangan pakai tripleks," kata Ardhy.

Ruang kamar yang dijadikan pabrik ekstasi 3 in 1 oleh tersangka AP (40) di kediamannya yang berada di Perumahan Sentra Pondok Rajeg, Cibinong, Bogor, Jakarta Barat. RIMA WAHYUNINGRUM Ruang kamar yang dijadikan pabrik ekstasi 3 in 1 oleh tersangka AP (40) di kediamannya yang berada di Perumahan Sentra Pondok Rajeg, Cibinong, Bogor, Jakarta Barat.

Kompas.com hanya diperbolehkan menengok ruang pabrik. Sementara itu, pada kesempatan berbeda, Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi mengatakan, keberadaan pabrik narkoba di kawasan perumahan bukan hal baru.

Sebelumnya, polisi menggeledah pabrik narkoba di kawasan perumahan seperti Kampung Ambon, Jakarta Barat, dan Cipondoh, Kota Tangerang.

"Ini warning untuk kita semua karena TKP ada di perumahan. Artinya kita enggak boleh cuek, harus peduli terhadap lingkungan sekitar," kata Hengki di lokasi.

Baca juga: Puteri Indonesia Datangi Pabrik Ekstasi yang Digerebek Polisi di Bogor

Dari penangkapan AP, polisi mengamankan barang bukti berupa sabu-sabu berat bruto 158 gram, ekstasi 3.000 butir, 1 pake ganja, pil eximer 2.000 butir, dan 1 kilogram bahan baku setengah jadi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Megapolitan
Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Megapolitan
Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Megapolitan
Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Megapolitan
Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Megapolitan
Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Iseng Masukan Cincin ke Kelamin hingga Tersangkut, Pria di Bekasi Minta Bantuan Damkar Buat Melepas

Iseng Masukan Cincin ke Kelamin hingga Tersangkut, Pria di Bekasi Minta Bantuan Damkar Buat Melepas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com