Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengelola Warung di Pinggir Kalimalang Akan Dibina

Kompas.com - 01/10/2018, 15:49 WIB
Dean Pahrevi,
Icha Rastika

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Konseptor penataan Kalimalang, Sibarani Sofian, mengatakan bahwa pihaknya mengupayakan agar revitalisasi Kalimalang tak menggusur warung-warung di bantaran Kalimalang, Kota Bekasi.

Menurut dia, revitalisasi Kalimalang diupayakan tak menghadapi masalah pembebasan lahan karena sungai tersebut relatif steril dari bangunan warga.

"Tentunya diusahakan tidak ya. Kalau saya perhatikan daerah sepanjang Kalimalang ini relatif bersih (dari bangunan liar)," kata Sofian saat dihubungi Kompas.com, Senin (1/10/2018).

"(Tidak) seperti banyak kasus sungai-sungai di kota lain kan banyak warga yang liar ya, kependudukannya tidak di situ tapi menduduki," ujar dia lagi.

Baca juga: Desain Penataan Kalimalang Pemkot Bekasi Akan Dikombinasi dengan Milik Ridwan Kamil

Ia juga menyampaikan, jika saat penataan Kalimalang ditemukan warung dari bangunan liar, pengelola warung tersebut akan dibina dan dikelola dengan dimasukkan dalam zona usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Kalimalang.

Nantinya, kata dia, UMKM di Kalimalang tak hanya terkait kuliner atau makanan, tetapi juga UMKM yang mengelola buah tangan.

Pembinaan UMKM ini akan melibatkan komunitas seni di Bekasi.

"Nanti kita akan bahas dengan Pemkot (Bekasi), apakah akan dibentuk koperasi begitu ya. Jadi mereka bisa ikut di koperasi itu bisa mendaftar," kata dia.

Baca juga: Proses Penataan Kalimalang Diyakini Tidak Akan Mencemari Aliran Airnya

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan, akan ada 4 zona dalam penataan Kalimalang.

Empat zona tersebut akan dibangun dari bantaran Kalimalang sepanjang gerbang Tol Bekasi Timur hingga gerbang Tol Bekasi Barat dengan panjang 5,6 Km.

Empat zona tersebut yakni zona edukatif, ekologi, komunitas, dan komersil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com