Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Belum Melihat Sketsa Pelaku Pelecehan Seksual Disebar di Jalan Jengkol Depok

Kompas.com - 11/10/2018, 17:27 WIB
David Oliver Purba,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Sejumlah warga Jalan Jengkol, Kelurahan Tugu, Depok, menyebut hingga kini pihak kepolisian belum menyebar dan memasang sketsa wajah pelaku pelecehan seksual yang terjadi terhadap seorang mahasiswai berinisial SN, Juli lalu.

Warga yang rumahnya berada di samping gang lokasi kejadian, Agus mengatakan, hingga kini sketsa wajah yang kabarnya telah dibuat polisi, tak tampak ditempel di dinding ataupun disebar di lingkungan warga.

"Sketsa wajah belum ada dipasang. Belum ada saya lihat dari kemarin," ujar Agus, saat ditemui Kompas.com, di lokasi, Kamis (11/10/2018).

Agus mengatakan, sketsa wajah pernah diperlihatkan oleh seorang wartawan saat kejadian tersebut masih viral.

Baca juga: Ini Sketsa Wajah Pelaku Pelecehan Seksual di Jalan Jengkol Depok

 

Namun, hingga kini, sketsa itu belum pernah terlihat dipasang di sekitar jalan tersebut.

Hal serupa disampaikan Ketua RT 002 RW 005 Kelurahan Tugu, Sunarto. Sunarto mengatakan, hingga saat ini, dia belum melihat sketsa itu terpasang di sekitar lokasi.

Polisi juga disebut belum pernah menghubunginya untuk penyebaran sketsa wajah itu ke warga sekitar.

"Enggak ada, belum ada. Polisi belum ada kasih tahu" ujar Sunarto.

Pantauan Kompas.com di sekitar Jalan Jengkol, tidak terlihat satupun sketsa wajah pelaku yang ditempel di dinding gang dan jalan di sekitar Jalan Jengkol.

Sketsa wajah pelecehan seksual Depok, Senin (30/7/2018)KOMPAS.com/Cynthia Lova Sketsa wajah pelecehan seksual Depok, Senin (30/7/2018)

 

Sketsa wajah juga tidak terlihat di Gang Swadaya II, lokasi di mana pelecehan seksual dilakukan.

Kompas.com telah mencoba mengonfirmasi hal tersebut ke Kapolres Depok Kombes Didik dan Kasat Reskrim Polres Depok Kompol Bintoro. Namun, keduanya belum memberikan jawaban.

Sebelumnya, pelecehan seksual terjadi terhadap SN di Gang Swadaya II, Jalan Jengkol, Juli lalu.

Baca juga: Berkaca dari Kasus Pelecehan Seksual di Jalan Jengkol Depok, Jangan Takut Lapor Polisi

SN mengatakan, dia dilecehkan ketika berjualan donat dan makanan ringan lainnya di gang tersebut.

Polisi telah membuat sketsa wajah pelaku pelecehan seksual terhadap SN.

Kepala Unit Tim Lidik III Satreskrim Polresta Depok AKP Firdaus mengaku telah menyebarkan sketsa wajah pelaku pelecehan seksual ini ke kantor-kantor polsek di wilayah Polresta Depok, untuk kemudian disebarkan ke warga.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com