Ia bersama rombongan pun terpaksa memarkirkan kendaraan mereka di sekitar lokasi dan melanjutkan perjalanan menuju Monas berjalan kaki.
"Pas jalan, orang ramai banget kan, terus kami mencar. Beliau di belakang ketinggalan. Karena kebanyakan yang ikut anak muda jadi enggak bisa ikutin," ujar Hade.
Sementara itu, Rani (43), tetangga almarhum yang juga ikut dalam rombongan ke Monas, mengatakan, langkah Idrus terhenti di sekitar Tugu Tani setelah 2 jam berjalan dari Gedung YAI.
"Bayangin, dari YAI sampai Tugu Tani saja 2 jam. Sudah enggak bisa jalan tuh. Yang lain mencar-mencar. Belum sampai Monas itu," ungkap Rani.
Baca juga: 217 Ton Sampah Terkumpul dari Aksi Reuni 212 di Monas
Idrus pun memutuskan untuk kembali ke lokasi tempat motornya diparkirkan sekitar pukul 11.00 WIB setelah dua jam terjebak di perjalanan.
Ia pun menghubungi Rani dan menyatakan hendak pulang karena melihat banyak massa yang sudah kembali dari arah Monas.
Tak lama berselang, ia mendapatkan kabar bahwa Idrus mengalami kecelakaan. Rani pun tak percaya lantaran ia baru saja berbicara dengan Idrus beberapa menit yang lalu.
Baca juga: Reuni Akbar 212 Berakhir, 2 Rangkaian KRL Ditambah untuk Kurangi Kepadatan di Stasiun
Rani menyatakan bahwa memang Idrus mempunya riwayat sakit jantung.
"Sudah 15 tahun dipasang ring memang. Ada penyakit jantung. Mungkin karena lelah ditambah sesak juga pas di sana," tutur Rani.
Idrus meninggalkan dua anak bernama Erin Kalina (26) dan Muhammad Fadli (24), serta seorang istri bernama Nur Aida. Idrus akan dikebumikan di TPU Kober, Rawa Bunga, di dekat RS Premiere Jatinegara, pada Senin (3/12/2018) pukul 09.00 WIB.
***
Berita ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Ada Peserta Aksi Reuni 212 Meninggal, Prabowo Sampaikan Duka Cita, Anies Melayat"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.