Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Halte Transjakarta Akan Terintegrasi Stasiun MRT, LRT, dan KRL

Kompas.com - 11/12/2018, 21:09 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

Stasiun MRT Dukuh Atas. Foto diambil Kamis (29/11/2018).KOMPAS.com/ RINDI NURIS VELAROSDELA Stasiun MRT Dukuh Atas. Foto diambil Kamis (29/11/2018).
JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak delapan halte Transjakarta akan terintegrasi dengan stasiun Mass Rapid Transit (MRT), Light Rail Transit (LRT), dan Kereta Rel Listrik (KRL).

Direktur Utama PT Transjakarta Agung Wicaksono mengatakan, sistem integrasi antar moda transportasi telah diterapkan di beberapa negara maju yang bertujuan memudahkan para penumpang berganti moda transportasi.

"Integrasi seperti ini sudah ada di Singapore, Seoul, Hongkong, dan Kuala Lumpur," kata Agung dalam acara temu jurnalis di Kolla Space Co-working, Jakarta Pusat, Selasa (11/12/2018).

Baca juga: Kemacetan di Stasiun Palmerah, Transjakarta Cari Lahan Parkir

Sistem integrasi itu akan membuat para penumpang hanya menggunakan satu jenis kartu pembayaran.

Saat ini, Pemprov DKI Jakarta masih mengkaji pengelolaan kartu integrasi pembayaran.

"Jadi untuk pembayaran, nanti MRT pakai kartu sendiri dulu, demikian juga LRT. Pemprov DKI sudah menyepakati bahwa tiga perusahaan (PT MRT Jakarta, PT Jakpro, dan Transjakarta) untuk membuat sebuah perusahaan bersama," ujar Agung.

Baca juga: Transjakarta: Pelanggan Tumbuh 22 Persen Per Tahun

"Perusahaan itu nantinya akan menata kelola bagaimana integrasi pembayaran dilakukan," lanjut dia.

Adapun MRT fase pertama lintas Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia akan beroperasi pada Maret 2019.

Halte yang akan terintegrasi dengan stasiun MRT yakni Halte Bundaran HI dan Stasiun MRT Bundaran HI, Halte Tosari dan Stasiun MRT Dukuh Atas, Halte CSW Koridor 13 dan Stasiun MRT Sisingamangaraja, Halte Lebak Bulus koridor 8 dan Stasiun MRT Lebak Bulus.

Baca juga: Tanggapan PT Transjakarta tentang Diskresi Polisi untuk Busway

Untuk LRT fase pertama lintas Velodrome-Kelapa Gading, Halte Pemuda Rawamangun akan terintegrasi dengan Stasiun LRT Velodrome.

Sementara untuk KRL, Halte Tosari akan terintegrasi Stasiun Sudirman, Halte Stasiun Klender dengan Stasiun Klender, serta Halte Stasiun Cakung dengan Stasiun Cakung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com