Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Natal 2018, DKI Siagakan Petugas Kebersihan di Tiap Gereja

Kompas.com - 24/12/2018, 18:49 WIB
Nursita Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menyiagakan petugas kebersihan di setiap gereja di Jakarta selama perayaan Natal 2018.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji memerintahkan seluruh jajarannya untuk menyiagakan para petugas kebersihan di seluruh wilayah Ibu Kota.

"Seluruh Suku Dinas dan Satuan Pelaksana Lingkungan Hidup Kecamatan diinstruksikan untuk mengantisipasi penanganan kebersihan di setiap gereja di wilayahnya, saat malam Natal dan rangkaian perayaannya," ujar Isnawa melalui keterangan tertulis, Senin (24/12/2018).

Selain menyiagakan petugas kebersihan, Dinas Lingkungan Hidup menyiapkan kendaraan angkut sampah, mobil penyapu jalan (road sweeper), dan toilet mobile.

TPST Bantargebang juga dioperasikan 24 jam pada malam Natal.

Baca juga: Puncak Arus Mudik Natal, 40 Ribu Kendaraan Lewat Jalan Tol Solo-Ngawi

Menurut Isnawa, penanganan kebersihan dioptimalkan, khususnya di gereja-gereja besar yang memiliki banyak jemaah, seperti Gereja Katedral dan Immanuel di Jakarta Pusat, Gereja Ayam di Jakarta Barat, Gereja Advent dan HKBP Pasar Minggu di Jakarta Selatan, dan Gereja Theresia di Jakarta Timur.

Rencana operasi, satuan tugas, dan armada penanganan sampah itu disiapkan guna mengantisipasi membludaknya sampah pada momen Natal tahun ini.

"Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menjamin tidak terjadi penumpukan sampah selama perayaan Natal di Ibu Kota. Sejumlah petugas tetap bekerja menangani sampah meski hari libur," kata Isnawa.

Selain penanganan sampah di seluruh gereja, Dinas Lingkungan Hidup membantu membersihkan tempat-tempat wisata di Jakarta, seperti kawasan Monas, Taman Margasatwa Ragunan, kawasan Kota Tua, dan Taman Mini Indonesia Indah.

Baca juga: 11 Januari 2019, Pemprov DKI Gelar Natal Bersama di Ancol

Dinas Lingkungan Hidup menyiapkan bus toilet, mobil sapu jalan otomatis, dust bin, truk sampah compactor, serta petugas gerobak motor yang setiap dua jam sekali melakukan penyisiran sampah di tempat wisata dan pusat keramaian di Ibu Kota.

"Walaupun tempat-tempat wisata tersebut ada pengelolanya, penanganan kebersihannya kita backup untuk menjamin kualitas layanan yang dirasakan warga," ucap Isnawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com