Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Ini, Pemkot Depok Akan Bangun 15 Taman Terpadu

Kompas.com - 09/01/2019, 17:17 WIB
Cynthia Lova,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok berencana membangun 15 taman terpadu di setiap kelurahan pada tahun 2019 dengan nilai anggaran lebih dari Rp 22 miliar.

"Target kami tahun ini jadi 45 taman, karena sebelumnya sudah dibangun 30 taman. Nah tahun ini kami bangun 15 taman terpadu kalau tidak ada penolakan," ujar Wali Kota Depok Mohammad Idris, di Hotel Bumiwiyata, Depok, Jawa Barat, Rabu (9/1/2019).

Menurut rencana, 15 taman terpadu itu akan dibangun di Kelurahan Keuwinanggung, Pondok Petir, Sukamaju, Rangkapan Jaya, Ratu Jaya, Cilodong, Serua, Cinangka, Jatimulya, Cipayung, Sawangan, Kukusan, Meruyung, Bojong Sari, dan Bhakti Jaya.

Baca juga: Minimalkan Bau Tak Sedap, TPS di Taman Tebet Dipindah ke Basement

Pembangunan taman terpadu dilakukan bertahap, mulai dari tahun 2019 hingga 2021. 

"Kami sudah jadwalkan pembangunan taman terpadu tersebut hingga tahun 2021 mendatang," ucap Idris.

Nantinya taman terpadu dibangun di atas lahan seluas 500-1.000 meter persegi. Selain itu, taman terpadu juga akan dilengkapi pendopo dan fasilitas olahraga. 

Baca juga: Anggaran Revitalisasi 5 Taman Rp 140 Miliar, Pemprov DKI Tetap Cari CSR

Meski demikian, lanjut dia, pembangunan taman terpadu masih terkendala pengadaan lahan.

"Saya tegaskan di sini ada sejumlah warga yang menolak dibangunkan taman, padahal taman, tetapi ditolak," ujarnya.

Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Depok Ridwan mengatakan, hingga tahun 2018 sudah terealisasi 30 taman dan akan dilanjutkan 15 taman pada tahun 2019.

Baca juga: Pemprov DKI Anggarkan Revitalisasi 5 Taman Rp 140 Miliar

“Jumlah seluruhnya yang akan dibangun hingga 2021 ada 63 taman. Pada tahun 2018 sudah ada 45 taman, tahun 2019 akan dibangun 15 taman, sisanya akan dibangun pada tahun 2020 dan tahun 2021," kata Ridwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com