Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bioskop Rakyat Ditargetkan Dibangun di 3 Pasar Jakarta

Kompas.com - 08/03/2019, 20:21 WIB
Ardito Ramadhan,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) 56 berencana membuka bioskop-bioskop rakyat di luar Jakarta setelah bioskop rakyat di Pasar Teluk Gong, Jakarta Utara, beroperasi pada April 2019.

"Targetnya ini justru di daerah. Di Jakarta kita tidak akan terlalu banyak, mungkin dua maksimal tiga (bioskop yang akan dibangun)," kata Ketua Umum Parfi 56 Marcella Zalianthy di Pasar Teluk Gong, Jakarta Utara, Jumat (8/3/2019).

Marcella menuturkan, pihaknya tengah melakukan survei untuk mengetahui lokasi-lokasi yang mempunyai cukup banyak penduduk dan berpotensi dibangun bioskop rakyat.

Baca juga: Bioskop Rakyat di Pasar Teluk Gong Ditargetkan Beroperasi pada April

Marcella menyebut, bioskop rakyat di Pasar Teluk Gong akan menjadi model percontohan untuk lokasi lain.

"Kami juga masih planning business modelnya dulu, baru di situ kami bisa berharap untuk mendapatkan dukungan segala pihak," ujarnya.

Salah satu pihak yang akan diajak bekerja sama adalah Kamar Dagang dan Industri (Kadin).

Baca juga: Bioskop Rakyat Pasar Teluk Gong Jadi Percontohan di Indonesia

Kadin akan didorong berinvestasi mendirikan bioskop rakyat di sejumlah kabupaten.

"Karena sebaik-sebaiknya kalau memang bisa investor Indonesia kenapa tidak? Dan ini skala bisnis yang sangat potensial dan reasonable," kata Marcella.

Bioskop rakyat di Pasar Teluk Gong yang dibangun atas kerja sama antara Perumda Pasar Jaya dan PARFI 56 itu ditargetkan beroperasi pada April 2019.

Baca juga: Kelas Akting Juga Akan Digelar di Bioskop Rakyat Pasar Teluk Gong

Menurut rencana, bioskop akan mengincar pasar kelompok berpenghasilan menengah ke bawah dan akan menayangkan film-film buatan Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com